Denpasar (Antara Bali) - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Denpasar menggelar kegiatan demonstrasi senam yang diikuti sebanyak 2.000 anak sekolah dasar se-Kota Denpasar.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar I Gusti Ngurah Eddy Mulya di Denpasar, Jumat mengatakan kegiatan tersebut diselenggarakan untuk memeriahkan HUT Ke-227 Kota Denpasar, selain itu untuk mensosialisasikan sekaligus mengedukasi masyarakat melalui penerapan nilai-nilai karakter dalam olahraga.
Ia mengatakan melalui senam ini, anak-anak tidak saja dilatih olahraga, namun masuk pesan-pesan moral didalamnya yang merupakan bagian dari karakter-karakter yang ada. Senam tersebut terdapat ajakan untuk peduli terhadap lingkungan melalui kebersihan, kemudian dapat terhindar dari narkoba serta ada peduli sosial, empati, dan tanggung jawab bersama.
Di singgung masalah kenapa senam ini disosialisaikan sejak dini, Eddy Mulya mengatakan karena pihaknya berharap penanaman karakter harus memang di mulai sejak dini, baik itu di usia PAUD maupun SD, dimana pada usia tersebut kebanyakan mereka menyukai olahraga sambil bercanda dan bermain.
"Senam ini diharapkan menjadi sebuah nuansa yang sangat menyenangkan dan menggembirakan bagi anak-anak untuk meresapi nilai-nilai karakter yang ada pada nilai karakter itu sendiri dan senam ini pun sudah dilaksanakan di semua SD di Kota Denpasar. Selain itu, dalam senam ini juga disampaikan pesan-pesan moral melaui lantunan lagu, dan senam ini berdurasi 15 menit " kata Eddy Mulya.
Seorang peserta Ida Ayu Krisna Dewi siswi SD Negeri Nomor 24 Pemecutan, mengaku sangat senang bisa mengikuti senam tersebut, selain dapat berolahraga juga banyak mempunyai teman-teman baru. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar I Gusti Ngurah Eddy Mulya di Denpasar, Jumat mengatakan kegiatan tersebut diselenggarakan untuk memeriahkan HUT Ke-227 Kota Denpasar, selain itu untuk mensosialisasikan sekaligus mengedukasi masyarakat melalui penerapan nilai-nilai karakter dalam olahraga.
Ia mengatakan melalui senam ini, anak-anak tidak saja dilatih olahraga, namun masuk pesan-pesan moral didalamnya yang merupakan bagian dari karakter-karakter yang ada. Senam tersebut terdapat ajakan untuk peduli terhadap lingkungan melalui kebersihan, kemudian dapat terhindar dari narkoba serta ada peduli sosial, empati, dan tanggung jawab bersama.
Di singgung masalah kenapa senam ini disosialisaikan sejak dini, Eddy Mulya mengatakan karena pihaknya berharap penanaman karakter harus memang di mulai sejak dini, baik itu di usia PAUD maupun SD, dimana pada usia tersebut kebanyakan mereka menyukai olahraga sambil bercanda dan bermain.
"Senam ini diharapkan menjadi sebuah nuansa yang sangat menyenangkan dan menggembirakan bagi anak-anak untuk meresapi nilai-nilai karakter yang ada pada nilai karakter itu sendiri dan senam ini pun sudah dilaksanakan di semua SD di Kota Denpasar. Selain itu, dalam senam ini juga disampaikan pesan-pesan moral melaui lantunan lagu, dan senam ini berdurasi 15 menit " kata Eddy Mulya.
Seorang peserta Ida Ayu Krisna Dewi siswi SD Negeri Nomor 24 Pemecutan, mengaku sangat senang bisa mengikuti senam tersebut, selain dapat berolahraga juga banyak mempunyai teman-teman baru. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015