Jakarta (Antara Bali) - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas)
mengapresiasi Komisi III DPR yang meluluskan Komjen Pol Budi Gunawan
dalam tes kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon kapolri.
"Kami memberikan apresiasi pada DPR, dalam hal ini Komisi III yang menyetujui Pak BG sebagai Kapolri," kata Komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan dalam pesan singkat kepada Antara di Jakarta, Rabu malam.
Kendati demikian, Kompolnas menyerahkan sepenuhnya mengenai kepastian pelantikan Budi kepada Presiden Joko Widodo.
"Kami menyerahkan sepenuhnya pada Presiden. Kami yakin Bapak Presiden sudah memiliki pertimbangan termasuk mempertimbangkan masalah hukum," katanya.
Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin mengatakan, sembilan fraksi yang hadir dalam rapat pleno komisi secara aklamasi menyetujui Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kepala Kepolisian RI.
"Setelah mendengar pandangan sembilan fraksi yang hadir, menyetujui surat dari Presiden Joko Widodo dengan musyawarah mufakat secara aklamasi," kata Aziz Syamsuddin di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan kesepakatan sembilan fraksi itu mengangkat Budi Gunawan sebagai Kapolri, dan sekaligus memberhentikan Jenderal Pol Sutarman.
Menurut dia, hasil pleno Komisi III DPR RI itu akan dibawa dan dilaporkan dalam Rapat Paripurna DPR pada Kamis (15/1).
"Kami berikan kesempatan Kapolri terpilih dibacakan di rapat paripurna DPR besok (Kamis 15/1), semoga beliau sehat walafiat," ujarnya.
Komjen Pol Budi Gunawan mengucapkan puji syukur atas keputusan Komisi III DPR RI yang menyetujui dirinya menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Pol Sutarman.
Dia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan Komisi III DPR RI dengan keputusan aklamasi.
"Ini sebuah tanggung jawab cukup berat dan besar, saya bertekad menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," ujar Budi. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Kami memberikan apresiasi pada DPR, dalam hal ini Komisi III yang menyetujui Pak BG sebagai Kapolri," kata Komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan dalam pesan singkat kepada Antara di Jakarta, Rabu malam.
Kendati demikian, Kompolnas menyerahkan sepenuhnya mengenai kepastian pelantikan Budi kepada Presiden Joko Widodo.
"Kami menyerahkan sepenuhnya pada Presiden. Kami yakin Bapak Presiden sudah memiliki pertimbangan termasuk mempertimbangkan masalah hukum," katanya.
Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin mengatakan, sembilan fraksi yang hadir dalam rapat pleno komisi secara aklamasi menyetujui Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kepala Kepolisian RI.
"Setelah mendengar pandangan sembilan fraksi yang hadir, menyetujui surat dari Presiden Joko Widodo dengan musyawarah mufakat secara aklamasi," kata Aziz Syamsuddin di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan kesepakatan sembilan fraksi itu mengangkat Budi Gunawan sebagai Kapolri, dan sekaligus memberhentikan Jenderal Pol Sutarman.
Menurut dia, hasil pleno Komisi III DPR RI itu akan dibawa dan dilaporkan dalam Rapat Paripurna DPR pada Kamis (15/1).
"Kami berikan kesempatan Kapolri terpilih dibacakan di rapat paripurna DPR besok (Kamis 15/1), semoga beliau sehat walafiat," ujarnya.
Komjen Pol Budi Gunawan mengucapkan puji syukur atas keputusan Komisi III DPR RI yang menyetujui dirinya menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Pol Sutarman.
Dia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan Komisi III DPR RI dengan keputusan aklamasi.
"Ini sebuah tanggung jawab cukup berat dan besar, saya bertekad menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," ujar Budi. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015