Denpasar (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta memotivasi masyarakat di daerahnya untuk selalu hidup sehat dalam memaknai Hari Kesehatan Nasional ke-50.

"Momentum ini sangat baik digunakan untuk memotivasi semangat hidup sehat masyarakat agar bisa hidup lebih panjang lagi," katanya saat menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-50 di Dinas Kesehatan Provinsi Bali, di Denpasar, Rabu.

Menurut dia, pola hidup sehat dapat dilakukan dalam aktivitas keseharian yang sederhana seperti dengan mencuci tangan sebelum makan, maupun dengan senantiasa menjaga kesehatan dan sebagainya.

Di sisi lain, ujar Sudikerta, pemerintah pun harus mengupayakan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat. Khususnya untuk Bali sudah ada Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM).

"JKBM harus ditingkatkan supaya masyarakat bisa secara total mendapat layanan kesehatan gratis," ujarnya.

Selain itu, mantan Wakil Bupati Badung mengatakan perlu terus dibangun infrastruktur agar layanan kesehatan semakin mudah dijangkau masyarakat.

Senada dengan Sudikerta, Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya mengatakan HKN merupakan momentum untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi seluruh masyarakat.

"Maka dari itu upaya promotif dan preventif tentu harus dikedepankan tanpa melupakan upaya kuratif dan rehabilitatif," katanya.

Apalagi, tambah dia, Bali sebagai daerah tujuan wisata tentu sangat berkepentingan untuk menjaga kesehatan masyarakat, dan menjaga Bali tetap sehat. "Dengan demikian, wisatawan yang masuk ke Bali merasa aman, nyaman, dan terhindar dari penyakit," ujar Suarjaya.

Pada peringatan HKN tersebut juga diisi dengan penyerahan hadiah berbagai perlombaan di bidang kesehatan seperti lomba puskesmas maupun tenaga kesehatan berprestasi, lomba dokter kecil dan sebagainya. (WDY)

Pewarta: Oleh Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014