Denpasar (Antara Bali) - Kejuaraan cabang olahraga kabaddi yang rencananya dimulai pada 13-14 Oktober 2014 dalam ajang Bali Internasional Sport Weeks (BISW) diundur.
Sekertaris Jenderal Pengurus Besar Federasi Olahraga Kabaddi Indonesia ( PB FOKSI) Bali, Ida Bagus Antara, di Denpasar, Kamis, mengatakan, pengunduran ajang tersebut karena kondisi Lapangan Niti Mandala Renon, Bali berdebu sehingga tidak layak dipergunakan untuk pertandingan itu.
"Oleh sebab itu, kejuaraan tersebut akan digelar di Gedung Olahraga Lila Bhuana, Denpasar, Bali," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa ajang tersebut akan dimulai pada Jumat (17/10) hingga Sabtu (18/10) yang akan mempertandingkan satu nomor indoor.
"Untuk itulah kami mengundur kejuaraan tersebut karena apabila atlet tetap bertanding di sana, maka pemain tidak fokus," katanya.
Kejuaraan kabadi di nomor indoor merupakan yang pertama kalinya digelar di Bali karena selama ini hanya mempertandingan nomor outdoor saja.
Ia menuturkan bhwa ada delapan tim kabaadi putra dan putri yang akan bertanding dalam ajang BISW 2014 tersebut. "Para peserta berasal dari Universitas IKIP PGRI Bali, Undiksha Singaraja, Kodam Udayana dan Timnas pelatnas kabaddi Indonesia," ujarnya.
Ia mengakui tidak ada tim kabaddi dari luar negeri yang mengikuti ajang tersebut karena berbarengan dengan kejuaraan yang ada di luar negeri.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PB FOKSI Maryoto Subekti menambahkan bahwa sebelum pertandingan tersebut digelar, pihaknya memberikan penyegaran juri sebelum memimpin pertandingan kabaddi.
"Sebanyak 40 juri yang akan mengikuti penyegaran tersebut salah satunya atlet kabadi yang pernah membela tim kabaddi di India I Ketut Ariana," ujarnya.
Ia mengharapkan bahwa dengan berpartisipasinya Ariana sebagai juri dalam kejuaraan tersebut dapat memberikan kontribusi dan ilmu kepada juri lainnya agar memimpin pertandingan dengan baik dan benar. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Sekertaris Jenderal Pengurus Besar Federasi Olahraga Kabaddi Indonesia ( PB FOKSI) Bali, Ida Bagus Antara, di Denpasar, Kamis, mengatakan, pengunduran ajang tersebut karena kondisi Lapangan Niti Mandala Renon, Bali berdebu sehingga tidak layak dipergunakan untuk pertandingan itu.
"Oleh sebab itu, kejuaraan tersebut akan digelar di Gedung Olahraga Lila Bhuana, Denpasar, Bali," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa ajang tersebut akan dimulai pada Jumat (17/10) hingga Sabtu (18/10) yang akan mempertandingkan satu nomor indoor.
"Untuk itulah kami mengundur kejuaraan tersebut karena apabila atlet tetap bertanding di sana, maka pemain tidak fokus," katanya.
Kejuaraan kabadi di nomor indoor merupakan yang pertama kalinya digelar di Bali karena selama ini hanya mempertandingan nomor outdoor saja.
Ia menuturkan bhwa ada delapan tim kabaadi putra dan putri yang akan bertanding dalam ajang BISW 2014 tersebut. "Para peserta berasal dari Universitas IKIP PGRI Bali, Undiksha Singaraja, Kodam Udayana dan Timnas pelatnas kabaddi Indonesia," ujarnya.
Ia mengakui tidak ada tim kabaddi dari luar negeri yang mengikuti ajang tersebut karena berbarengan dengan kejuaraan yang ada di luar negeri.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PB FOKSI Maryoto Subekti menambahkan bahwa sebelum pertandingan tersebut digelar, pihaknya memberikan penyegaran juri sebelum memimpin pertandingan kabaddi.
"Sebanyak 40 juri yang akan mengikuti penyegaran tersebut salah satunya atlet kabadi yang pernah membela tim kabaddi di India I Ketut Ariana," ujarnya.
Ia mengharapkan bahwa dengan berpartisipasinya Ariana sebagai juri dalam kejuaraan tersebut dapat memberikan kontribusi dan ilmu kepada juri lainnya agar memimpin pertandingan dengan baik dan benar. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014