Denpasar (Antara Bali) - Pelatih Karate-Do Provinsi Bali, Sumayasa mengakui akan mempersiapkan sejumlah atletnya menjelang kompetisi Piala Mendikbud VII RI di Gorontalo, Sulawesi Utara, November 2014.
"Kami sedang melakukan persiapan sejumlah atlet karate untuk mengikuti kompetisi Piala Mendikbud di Gorontalo," kata Sumayasa, di Denpasar, Bali, Jumat.
Sejumlah atlet yang akan dipersiapkan dalam kompetisi Piala Mendikbud tersebut, lanjut dia, kemungkinan direkrut dari juara-juara dalam kompetisi Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) 2014 yang sudah berlangsung pada (7/6) lalu di GOR Ngurah Rai, Bali.
Untuk jumlah atlet yang akan dikirim ke ajang tersebut, lanjut dia, belum dapat memastikan berapa jumlah atlet yang akan dikirim karena masih dalam proses.
Namun, pihaknya mengakui sudah melakukan rapat persiapan untuk ajang itu dengan seluruh pengurus, pelatih dan binpres usia dini untuk mengajukan rancangan itu kepada Ketua Umum FORKI Bali.
"Kami baru membuat rancangan untuk berapa karateka yang akan disiapkan dalam kejuaraan tersebut. Namun, dapat dipastikan akan dipanggil atlet yang menjuarai kompetisi Porsenijar 2014 beberapa waktu lalu," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa ada 15 kelas yang akan dipertandingkan dalam ajang tersebut diantaranya di nomor perorangan putra dan putri, beregu (putra dan putri), kumite putra +30 kilogram, kumite putra(-30 kilogram), kumite putri (-25), dan kumite putri(+25).
Kemudian di kelas pemula usia 10 dan 11 tahun putra dan putri di nomor perorangan, beregu maupun kumite. "Selain itu juga ada di nomor pemula usia 12 dan 13 tahun," ujarnya.
Pihaknya mengharapkan bahwa Bali dapat mengirim satu karateka di masing-masing kelas yang dipertandingkan dalam ajang tersebut.
"Kami akan mengajukan kepada ketua umum dimasing-masing kelas ada satu karateka," ujar Sumayasa. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Kami sedang melakukan persiapan sejumlah atlet karate untuk mengikuti kompetisi Piala Mendikbud di Gorontalo," kata Sumayasa, di Denpasar, Bali, Jumat.
Sejumlah atlet yang akan dipersiapkan dalam kompetisi Piala Mendikbud tersebut, lanjut dia, kemungkinan direkrut dari juara-juara dalam kompetisi Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) 2014 yang sudah berlangsung pada (7/6) lalu di GOR Ngurah Rai, Bali.
Untuk jumlah atlet yang akan dikirim ke ajang tersebut, lanjut dia, belum dapat memastikan berapa jumlah atlet yang akan dikirim karena masih dalam proses.
Namun, pihaknya mengakui sudah melakukan rapat persiapan untuk ajang itu dengan seluruh pengurus, pelatih dan binpres usia dini untuk mengajukan rancangan itu kepada Ketua Umum FORKI Bali.
"Kami baru membuat rancangan untuk berapa karateka yang akan disiapkan dalam kejuaraan tersebut. Namun, dapat dipastikan akan dipanggil atlet yang menjuarai kompetisi Porsenijar 2014 beberapa waktu lalu," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa ada 15 kelas yang akan dipertandingkan dalam ajang tersebut diantaranya di nomor perorangan putra dan putri, beregu (putra dan putri), kumite putra +30 kilogram, kumite putra(-30 kilogram), kumite putri (-25), dan kumite putri(+25).
Kemudian di kelas pemula usia 10 dan 11 tahun putra dan putri di nomor perorangan, beregu maupun kumite. "Selain itu juga ada di nomor pemula usia 12 dan 13 tahun," ujarnya.
Pihaknya mengharapkan bahwa Bali dapat mengirim satu karateka di masing-masing kelas yang dipertandingkan dalam ajang tersebut.
"Kami akan mengajukan kepada ketua umum dimasing-masing kelas ada satu karateka," ujar Sumayasa. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014