Singapura (Antara Bali) - Singapura akan menerapkan garis panduan
baru yang membatasi iklan makanan tak sehat buat anak kecil mulai tahun
depan, kata lembaga kesehatan negara pulau itu.
Garis panduan baru tersebut, yang akan dijalankan oleh Lembaga Standard Iklan Singapura, akan melarang iklan penganan yang mengandung gula seperti minuman dingin dan coklat di media dengan sasaran anak yang berusia 12 tahun ke bawah, kata Straits Times.
Garis panduan baru tersebut mencakup semua media yang membidik anak kecil, seperti penerbitan dan saluran televisi anak-anak, serta iklan di perhentian bus dengan jarak 50 meter dari sekolah dasar.
Panduan baru itu disusun oleh lembaga kesehatan dan perwakilan iklan serta industri makanan setelah Menteri Kesehatan Gan Kim Yong pada 2012 memperdebatkan gagasan untuk mengekang iklan makanan tak sehat, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu siang. Satu jajak pendapat oleh lembaga kesehatan mendapati sembilan dari 10 orang tua atau wali murid membelikan anak mereka makanan atau minuman kalau anak-anak memintanya setelah melihat iklan.
"Barangkali, ini lah sebabnya mengapa kami berpendapat kami memperlihatkan cinta kepada anak-anak kami ... tapi kami harus menyemai kebiasaan makan yang sehat di kalangan mereka," kata Sekretaris Parlemen bagi Urusan Kesehatan Muhammad Faishal Ibrahim.
Berbagai studi telah memperlihatkan anak-anak yang berusia 12 tahun ke bawah lebih mudah dipengaruhi oleh iklan dan tidak mudah untuk mengubah kebiasaan yang tertanam pada masa kanak-kanak mereka.
Semua makanan dan minuman yang diiklankan dengan sasaran anak yang berusia 12 tahun ke bawah harus memenuhi Kriteria Gizi Umum yang disahkan oleh Dewan Peningkatan Kesehatan mulai tahun depan.
Itu berarti bahwa mereka harus membatasi bahan yang tidak sehat seperti sodium, gula dan lemak jenuh, dan memiliki kandungan yang lebih sehat seperti serat dan gandum.
Negara dan wilayah seperti Inggris, Denmark serta Korea Selatan juga memiliki pembatasan serupa. Pada 2012, 14 perusahaan utama termasuk Coca-Cola dan McDonalds berjanji mereka takkan mengiklankan makanan yang tidak sehat buat anak yang berusia di bawah 12 tahun. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Garis panduan baru tersebut, yang akan dijalankan oleh Lembaga Standard Iklan Singapura, akan melarang iklan penganan yang mengandung gula seperti minuman dingin dan coklat di media dengan sasaran anak yang berusia 12 tahun ke bawah, kata Straits Times.
Garis panduan baru tersebut mencakup semua media yang membidik anak kecil, seperti penerbitan dan saluran televisi anak-anak, serta iklan di perhentian bus dengan jarak 50 meter dari sekolah dasar.
Panduan baru itu disusun oleh lembaga kesehatan dan perwakilan iklan serta industri makanan setelah Menteri Kesehatan Gan Kim Yong pada 2012 memperdebatkan gagasan untuk mengekang iklan makanan tak sehat, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu siang. Satu jajak pendapat oleh lembaga kesehatan mendapati sembilan dari 10 orang tua atau wali murid membelikan anak mereka makanan atau minuman kalau anak-anak memintanya setelah melihat iklan.
"Barangkali, ini lah sebabnya mengapa kami berpendapat kami memperlihatkan cinta kepada anak-anak kami ... tapi kami harus menyemai kebiasaan makan yang sehat di kalangan mereka," kata Sekretaris Parlemen bagi Urusan Kesehatan Muhammad Faishal Ibrahim.
Berbagai studi telah memperlihatkan anak-anak yang berusia 12 tahun ke bawah lebih mudah dipengaruhi oleh iklan dan tidak mudah untuk mengubah kebiasaan yang tertanam pada masa kanak-kanak mereka.
Semua makanan dan minuman yang diiklankan dengan sasaran anak yang berusia 12 tahun ke bawah harus memenuhi Kriteria Gizi Umum yang disahkan oleh Dewan Peningkatan Kesehatan mulai tahun depan.
Itu berarti bahwa mereka harus membatasi bahan yang tidak sehat seperti sodium, gula dan lemak jenuh, dan memiliki kandungan yang lebih sehat seperti serat dan gandum.
Negara dan wilayah seperti Inggris, Denmark serta Korea Selatan juga memiliki pembatasan serupa. Pada 2012, 14 perusahaan utama termasuk Coca-Cola dan McDonalds berjanji mereka takkan mengiklankan makanan yang tidak sehat buat anak yang berusia di bawah 12 tahun. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014