Jakarta (Antara Bali) - Menjelang pengumuman hasil gugatan pilpres yang dilayangkan oleh kubu Prabowo - Hatta oleh Mahkamah Konstitusi pukul 14.00 siang ini, situasi di depan gedung MK masih terlihat sepi dari massa pendukung pasangan nomor urut satu itu hingga pukul 10.30 WIB.

Pihak keamanan memang menutup akses terhadap kendaraan yang akan menuju jalan Medan Merdeka Barat dari kedua belah arah.

Di jalan Medan Merdeka Barat, terlihat pihak keamanan menempatkan sejumlah kendaraan seperti Baracuda, water canon. Kapolri Jenderal Polisi Sutarman juga melihat situasi di Medan Merdeka Barat.

"Apabila ada massa yang akan melakukan aksi, tentu akan kami blokir jalan menuju ke MK, jadi areal ini steril dan tidak ada massa yang masuk ke gedung MK, sehingga, hakim bisa memutuskan hasil pilpres ini dengan adil," kata Sutarman, di depan Gedung MK Kamis.

Kapolri juga menuturkan, pengamanan ini dilakukan sampai suasana semakin kondusif, karena ada beberapa titik yang dijaga aparat.

"Saya sudah memonitor di berbagai daerah bahwa rakyat kita sudah sadar akan berdemokrasi, dan apabila ada persoalan-persoalan tentang demokrasi itu sendiri, ada sengketa dan perselisihan, tentu akan diselesaikan melalui forum peradilan dan kita berharap, keputusan ini yang sebaik - baiknya, " ungkapnya.

Selain melakukan pengamanan terhadap massa, Sutarman menyebutkan, pihaknya juga melakukan pengamanan terhadap para hakim MK. "Pengamanan kepada hakim MK sangat melekat," katanya. (WDY)

Pewarta: Oleh Zul Sikumbang

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014