Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengingatkan masyarakatnya agar dalam berkesenian itu jangan berutang dan diharapkan dapat menyesuaikan dengan kemampuan masing-masing.

"Kalau dalam berkesenian sampai berutang, itu berarti ada yang salah," katanya saat memberi keterangan kepada awak media terkait persiapan pelaksanaan Pesta Kesenian Bali ke-36, di Denpasar, Selasa.

Pernyataan itu disampaikan menanggapi wacana bahwa masih ada kelompok kesenian maupun perwakilan banjar (dusun) atau desa yang tampil dalam Pesta Kesenian Bali ternyata harus menanggung utang akibat biaya yang dikeluarkan untuk latihan dan pementasan lebih besar dibandingkan dana pembinaan yang diberikan Pemprov Bali.

"Kuncinya tolong bikin sesuatu yang tidak melebihi kemampuan karena berkesenian itu tidak menyiksa diri tetapi membuat `happy`, jadi jangan menyiksa diri," ucapnya.

Menurut dia tidak dapat dikategorikan berkesenian lagi kalau sampai muncul hal yang menyiksa diri karena pada dasarnya orang berkesenian itu untuk menghaluskan jiwa, membuat jadi senang, bahagia dan gembira.

Pastika menambahkan terkait dengan tema pelaksanaan PKB tahun ini yakni "Kertamasa: Dinamika Kehidupan Masyarakat Agraris Menuju Kesejahteraan Masyarakat Semesta", pada intinya juga mengarah pada prinsip kesederhanaan.

"Pemerintah sesungguhnya sudah berupaya memenuhi permintaan masyarakat sejauh mungkin, tetapi tentu saja tidak bisa menanggung segala-galanya yang dibutuhkan masyarakat dalam berkesenian," ucapnya.

Bahkan Pemprov Bali, kata Pastika, tahun ini sudah meningkatkan anggaran pelaksanaan ajang kesenian tahunan itu menjadi Rp5,6 miliar, dari tahun sebelumnya sebesar Rp3,6 miliar.

"Tahun depan mudah-mudahan anggaran bisa lebih besar lagi dan kami juga sudah minta pada pemerintah pusat agar bisa membantu biaya PKB Rp10 miliar, mudah-mudahan dipenuhi," harap mantan Kapolda Bali itu.

Pesta Kesenian Bali ke-36 akan berlangsung dari 13 Juni-12 Juli 2014 di Taman Budaya Denpasar. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan membuka secara resmi pelaksanaan PKB pada 13 Juni mendatang. (WDY)

Pewarta: Oleh Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014