Denpasar (Antara Bali) - Himpunan Museum Bali (Himusba) melakukan terobosan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke museum dengan menata kembali beberapa koleksi benda seni dan bersejarah.

"Selain itu, kami juga melakukan sosialisasi lewat sekolah," kata Ketua Himusba Anak Agung Gede Rai di Denpasar, Sabtu.

Pihaknya juga akan melibatkan masyarakat dan tenaga pendidik untuk meningkatkan kunjungan ke museum.

"Di Museum Arma sudah memiliki visi dan misi serta konsep untuk bisa kunjungan ramai, di antaranya dengan mengundang dan memberikan ruang kepada sekolah dalam melakukan kegiatan berkaitan dengan pelestarian museum," katanya di sela-sela pengukuhan pengurus Himusba periode 2014-2017 itu.

Menurut dia, dengan strategi dan cara tersebut dipastikan kunjungan akan meningkat setiap tahun. Museum yang dikelola dengan baik tentu akan menjadi daya tarik masyarakat dan wisatawan untuk mengunjungi.

"Sebenarnya masing-masing museum miliki koleksi khas tersendiri sehingga setiap daerah yang memiliki museum dipastikan koleksinya berbeda. Misalnya koleksi Museum Arma pasti berbeda dengan Museum Neka," ucapnya.

Perbedaan koleksi tersebut, lanjut dia, menunjukan masing-masing daerah memiliki kekhususan yang akan dihadirkan dalam ruang pameran museum tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Himusba Made Wija akan berkoodinasi dengan pemilik atau pengelola museum tersebut.

"Kami akan selalu membuka ruang agar pemilik museum lainnya menekankan konsep kunjungan ditengah pesatnya laju pariwisata. Tapi tidak serta merta kami bisa berbuat banyak tanpa ada dukungan dari masing-masing pengelola," katanya. (M038)

Pewarta: Oleh I Komang Suparta

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014