Surabaya (Antara Bali) - Bupati Badung Anak Agung Gde Agung batal bertemu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam kunjungan kerjanya di Ibu Kota Provinsi Jawa Timur itu, Selasa.
Risma yang pada awalnya bersedia menerima kunjungan Bupati Badung, namun batal karena ada kunjungan kerja di Jakarta yang tidak bisa diwakilkan.
Oleh karena itu, dalam kunjungan kerja itu diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Surabaya Henro Gunawan dan jajarannya.
"Kami menyampaikan permohonan maaf, karena Ibu Wali Kota tidak bisa menemui rombongan dari Pemkab Badung," ujarnya.
Walaupun orang nomor satu di Kota Surabaya tak sempat menyambut kedatangan rombongan dari Pemkab Badung, Bali, Gunawan berjanji untuk membantu keperluan dan kepentingan lain selama berada di Surabaya.
Sementara itu, Bupati Badung Anak Agung Gde Agung menjelaskan kunjungan ke "kota jasa" itu untuk mempelajari sistem penataan pertamanan kota dan sistem drainase perkotaan.
"Dengan melakukan kunjungan kerja ini bisa meningkatkan pelayananan di Kabupaten Badung," ujarnya.
Menurut dia, walaupun Badung menjadi tujuan pariwisata dan menjadi tempat penyelenggaraan kegiatan yang berskala nasional dan internasional, masih banyak yang perlu ditingkatkan sehingga bisa meningkatkan pelayanan sistem penataan di kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu.
Selain itu, Gde Agung juga berjanji untuk terus melakukan inovasi guna meningkatkan tatanan pemerintah maupun pelayanan untuk masyarakat di kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Risma yang pada awalnya bersedia menerima kunjungan Bupati Badung, namun batal karena ada kunjungan kerja di Jakarta yang tidak bisa diwakilkan.
Oleh karena itu, dalam kunjungan kerja itu diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Surabaya Henro Gunawan dan jajarannya.
"Kami menyampaikan permohonan maaf, karena Ibu Wali Kota tidak bisa menemui rombongan dari Pemkab Badung," ujarnya.
Walaupun orang nomor satu di Kota Surabaya tak sempat menyambut kedatangan rombongan dari Pemkab Badung, Bali, Gunawan berjanji untuk membantu keperluan dan kepentingan lain selama berada di Surabaya.
Sementara itu, Bupati Badung Anak Agung Gde Agung menjelaskan kunjungan ke "kota jasa" itu untuk mempelajari sistem penataan pertamanan kota dan sistem drainase perkotaan.
"Dengan melakukan kunjungan kerja ini bisa meningkatkan pelayananan di Kabupaten Badung," ujarnya.
Menurut dia, walaupun Badung menjadi tujuan pariwisata dan menjadi tempat penyelenggaraan kegiatan yang berskala nasional dan internasional, masih banyak yang perlu ditingkatkan sehingga bisa meningkatkan pelayanan sistem penataan di kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu.
Selain itu, Gde Agung juga berjanji untuk terus melakukan inovasi guna meningkatkan tatanan pemerintah maupun pelayanan untuk masyarakat di kabupaten terkaya di Pulau Dewata itu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014