Mangupura (Antara Bali) - Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, Bali, mengenalkan berbagai alat dan upaya untuk mengantipasi adanya kebakaran di lingkungan sekitar kepada puluhan siswa pendidikan anak usia dini (PAUD).

"Pengenalan itu merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam rangka hari ulang tahun ke-95 Pemadam Kebakaran Nasional," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, Gusti Nyoman Adnyana di Mangupura, Jumat.

Dengan pengenalan tersebut maka anak akan semakin terpupuk dalam pikirannya untuk tidak melakukan hal-hal yang mungkin mengakibatkan kebakaran.

Selain itu, anak-anak diharapkan tidak akan takut terhadap api dan bahkan ikut serta menanggulangi bencana jika terjadi di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.

Dia yakin para siswa pendidikan anak usia dini yang ikut serta dalam sosialisasi itu akan menyampaikan pengalamannya kepada lingkungan sekitarnya dalam mengantisipasi bahaya kebakaran.

Dalam kesempatan itu siswa PAUD juga diperkenankan menggunakan alat pemadam kebakaran, seperti penyemprotan air, mengenakan pakaian pemadam kebakaran, dan ikut berkeliling bersama mobil pemadam kebakaran.

Sementara itu, Bunda PAUD, Nyonya Ratna Gde Agung mengatakan, pengenalan bahaya kebakaran kepada anak usia dini itu merupakan hal yang sangat tepat.

"Pengenalan ini adalah langkah yang paling tepat untuk mengantisipasi adanya bahaya kebakaran dan bencana lainnya," ujarnya.

Menurut dia, anak pada usia dini itu memiliki kreativitas yang sangat tinggi sehingga dengan melakukan pengenalan itu akan mampu memupuk pola pikirnya untuk mengantisipasi bahaya kebakaran dan turut serta menanggulanginya. (WDY)

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014