Denpasar (Antara Bali) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali meminta seluruh masyarakat kota/kabupaten di daerah itu mewaspadai bahaya penyakit demam berdarah dengue (DBD).

"Kami meminta seluruh masyarakat untuk mewaspadai bahaya DBD dan meningkatkan kebersihan lingkungan di tempat tinggal masing-masing," kata Kepala Dinkes Bali dr Ketut Suarjaya di Denpasar, Jumat.

Ia mengatakan, kewaspadaan terhadap penyakit akibat nyamuk "aedes aegypti" itu harus ditingkatkan selama pergantian musim, karena saat itulah diperkirakan puncak populasi nyamuk berkembang biak.

Masyarakat dan semua pihak diimbau untuk mencegah berkembangbiaknya nyamuk itu dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta memperhartikan pola makan dan gaya hidup supaya tetap dapat mempertahankan kondisi tubuh yang sehat.

Ketut Suarjaya menambahkan pihaknya juga terus meningkatkan gerakan kebersihan melalui pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di seluruh Bali.

"Kami berencana mengajukan kepada Gubernur Bali untuk membentuk hari pekan pemberantasan sarang nyamuk," ujarnya.

Ia berharap, dengan adanya upaya pekan PSN tidak ada lagi kesempatan nyamuk untuk berkembang biak.

"Kewaspadaan terhadap penyakit tersebut sangat penting karena ditakutkan akan berdampat terhadap kesehatan masyarakat," ujarnya. (WRA) 

Pewarta: Oleh Made Surya

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014