Denpasar (Antara Bali) - Calon anggota DPR dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) I Wayan Candra berjanji akan memperkenalkan budaya Bali lebih luas lagi di dunia internasional.
"Seni budaya mempunyai peran yang sangat strategis bagi kemajuan dan perkembangan sektor pariwisata," kata mantan Bupati Klungkung dua periode itu di Denpasar, Senin.
Sebelumnya Wayan Candra bersama Bupati Jembrana Putu Artha berkunjung ke Melaya untuk menghadiri pelantikan kepala desa adat. Kunjungan kedua tokoh PDIP di ujung barat Pulau Bali itu disambut ratusan masyarakat dengan atraksi tabuh Jegog.
"Saya senang karena di Kabupaten Jembrana seni budaya tetap hidup dan lestari," ujar Candra yang juga mantan Ketua Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) saat PDI pimpinan Megawati diberangus Orde Baru.
Ia menilai, tanpa seni dan budaya, Bali tidak akan pernah dikenal dunia internasional seperti sekarang ini.
Wayan Candra mengharapkan masyarakat terus menjaga kelestarian budaya Bali, melalui berbagai kegiatan desa pekraman (adat). Kegiatan di desa-desa perlu ditingkatkan.
Berbagai kegiatan pementasan kesenian dapat dilakukan masyarakat untuk hiburan sekaligus memperkenalkan kepada generasi muda.
Hal itu penting dilakukan mengingat kini banyak pemuda-pemudi di Bali enggan belajar tentang kebudayaan. Karena sebagai ciri khas Pulau Dewata, seni dan budaya mempunyai potensi yang sangat besar untuk dikembangkan.
Upaya tersebut untuk menopang sektor pariwisata Bali yang berbasis adat dan budaya. "Selama ini pariwisata Bali dikenal dengan seni dan budayanya. Kedepan, masyarakat Bali harus bisa menjadi lebih sejahtera dari pariwisata itu," harap Candra.
Potensi pariwisata harus mampu dikembangkan secara merata di seluruh Bali sebagai upaya pemerataan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu penting karena Bali selama ini mengalami ketimpangan karena pariwisata selama ini dipusatkan di Bali Selatan.
"Saya harap pembangunan Bali bisa merata. Tidak timpang seperti sekarang, kita harus berjuang bersama untuk membangun Bali," ujar Wayan Candra. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
"Seni budaya mempunyai peran yang sangat strategis bagi kemajuan dan perkembangan sektor pariwisata," kata mantan Bupati Klungkung dua periode itu di Denpasar, Senin.
Sebelumnya Wayan Candra bersama Bupati Jembrana Putu Artha berkunjung ke Melaya untuk menghadiri pelantikan kepala desa adat. Kunjungan kedua tokoh PDIP di ujung barat Pulau Bali itu disambut ratusan masyarakat dengan atraksi tabuh Jegog.
"Saya senang karena di Kabupaten Jembrana seni budaya tetap hidup dan lestari," ujar Candra yang juga mantan Ketua Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) saat PDI pimpinan Megawati diberangus Orde Baru.
Ia menilai, tanpa seni dan budaya, Bali tidak akan pernah dikenal dunia internasional seperti sekarang ini.
Wayan Candra mengharapkan masyarakat terus menjaga kelestarian budaya Bali, melalui berbagai kegiatan desa pekraman (adat). Kegiatan di desa-desa perlu ditingkatkan.
Berbagai kegiatan pementasan kesenian dapat dilakukan masyarakat untuk hiburan sekaligus memperkenalkan kepada generasi muda.
Hal itu penting dilakukan mengingat kini banyak pemuda-pemudi di Bali enggan belajar tentang kebudayaan. Karena sebagai ciri khas Pulau Dewata, seni dan budaya mempunyai potensi yang sangat besar untuk dikembangkan.
Upaya tersebut untuk menopang sektor pariwisata Bali yang berbasis adat dan budaya. "Selama ini pariwisata Bali dikenal dengan seni dan budayanya. Kedepan, masyarakat Bali harus bisa menjadi lebih sejahtera dari pariwisata itu," harap Candra.
Potensi pariwisata harus mampu dikembangkan secara merata di seluruh Bali sebagai upaya pemerataan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal itu penting karena Bali selama ini mengalami ketimpangan karena pariwisata selama ini dipusatkan di Bali Selatan.
"Saya harap pembangunan Bali bisa merata. Tidak timpang seperti sekarang, kita harus berjuang bersama untuk membangun Bali," ujar Wayan Candra. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014