Denpasar (Antara Bali) - Tentara Nasional Indonesia akan mensterilkan aktivitas pariwisata di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung sebagai lokasi utama Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (KTT APEC) mulai 3-9 Oktober 2013.
"Aktivitas setelah tanggal 3 Oktober di Nusa Dua dibatasi," kata Kepala Penerangan Kodam IX Udayana, Kol. Arm Wing Handoko di Denpasar, Senin.
Pembatasan tersebut juga berlaku bagi kegiatan pariwisata, termasuk permainan layang-layang dan aeromodeling di sekitar kawasan bandara hingga Nusa Dua.
"Aktivitas penerbangan padat, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu," ucapnya.
Sebelumnya beredar pula pesan singkat yang disebarkan oleh orang tak bertanggung jawab terkait isu keamanan yang bisa mengancam kelancaran KTT APEC.
Wing menegaskan bahwa informasi itu tidak benar dan hanya bersifat provokatif yang diduga dilakukan oleh segelintir orang.
"Situasi Bali masih aman. Tidak ada hal signifikan meskipun ada pesan singkat gelap. Saya tegaskan itu tidak ada dan sifatnya provokatif," jelasnya. (DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Aktivitas setelah tanggal 3 Oktober di Nusa Dua dibatasi," kata Kepala Penerangan Kodam IX Udayana, Kol. Arm Wing Handoko di Denpasar, Senin.
Pembatasan tersebut juga berlaku bagi kegiatan pariwisata, termasuk permainan layang-layang dan aeromodeling di sekitar kawasan bandara hingga Nusa Dua.
"Aktivitas penerbangan padat, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu," ucapnya.
Sebelumnya beredar pula pesan singkat yang disebarkan oleh orang tak bertanggung jawab terkait isu keamanan yang bisa mengancam kelancaran KTT APEC.
Wing menegaskan bahwa informasi itu tidak benar dan hanya bersifat provokatif yang diduga dilakukan oleh segelintir orang.
"Situasi Bali masih aman. Tidak ada hal signifikan meskipun ada pesan singkat gelap. Saya tegaskan itu tidak ada dan sifatnya provokatif," jelasnya. (DWA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013