Denpasar (Antara Bali) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali mengerahkan 84 orang dokter, paramedis dan sopir ambulan untuk siap siaga menyukseskan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Nusa Dua, 1-9 Oktober 2013.
"Mereka tergabung dalam satu tim untuk memberikan pelayanan kesehatan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kepada peserta datang dari 21 negara," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Riwan di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan, tim siap siaga di lapangan selama 24 jam mulai Selasa, 1 Oktober 2013 mengantisipasi kegawatdaruratan bagi delegasi KTT APEC.
Gabungan dokter dan paramedis berasal dari sejumlah rumah sakit di Bali, antara lain Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Rumah Sakit angkatan Darah (RSAD) Daerah Militer IX Udayana dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Bali.
dr Riwan menambahkan, tim yang didukung dengan 14 ambulan memberikan pelayanan bidang kesehatan kepada seluruh delegasi KTT APEC. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Mereka tergabung dalam satu tim untuk memberikan pelayanan kesehatan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kepada peserta datang dari 21 negara," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Riwan di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan, tim siap siaga di lapangan selama 24 jam mulai Selasa, 1 Oktober 2013 mengantisipasi kegawatdaruratan bagi delegasi KTT APEC.
Gabungan dokter dan paramedis berasal dari sejumlah rumah sakit di Bali, antara lain Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Rumah Sakit angkatan Darah (RSAD) Daerah Militer IX Udayana dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Bali.
dr Riwan menambahkan, tim yang didukung dengan 14 ambulan memberikan pelayanan bidang kesehatan kepada seluruh delegasi KTT APEC. (*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013