Denpasar (Antara Bali) - Ketua DPW Partai Nasional Demokrat Bali Ida Bagus Oka Gunastawa meminta pemerintah menertibkan pendatang yang tidak memiliki perkerjaan, tidak memiliki penanggung jawab dan tanpa tujuan yang jelas datang ke Bali agar ditertibkan secara terdidik.
"Penertiban pendatang secara terdidik itu dengan cara mendata secara langsung di setiap banjar atau RT dengan beberapa kriteria untuk mengurangi jumlah pengangguran di Bali," katanya di Denpasar, Selasa.
Selain itu, penertiban secara terdidik itu untuk menghindari adanya isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), mengingat Bali merupakan mayoritas bergama Hindu.
Penertiban pendatang tersebut harus secara detail dan tidak memihak sehingga pemerintah bisa melakukan tindakan sesuai kondisi di lapangan.
Dalam penertiban para pendatang selama ini masih terlihat asal-asalan sehingga kinerjanya tidak terlihat maksimal.
Pihaknya menilai kinerja pemerintah baik dari tingkat bawah hingga atas masih saat ini belum maksimal sehingga terjadi tingginya urbanisasi yang mengakibatkan banyak terjadi pengangguran.
Dia yakin data pengangguran pada tahun iniakan terjadi peningkatan karena jumlah lapangan kerja yang tersedia tidak sesuai dengan jumlah pencari kerja yang ada di Pulau Dewata.
"Selain itu, beberapa perusahaan lebih memilih tenaga kerja luar dibandingkan tenaga kerja lokal dengan berbagai alasan yang kurang masuk akal," ucapnya. (WRA)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Penertiban pendatang secara terdidik itu dengan cara mendata secara langsung di setiap banjar atau RT dengan beberapa kriteria untuk mengurangi jumlah pengangguran di Bali," katanya di Denpasar, Selasa.
Selain itu, penertiban secara terdidik itu untuk menghindari adanya isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), mengingat Bali merupakan mayoritas bergama Hindu.
Penertiban pendatang tersebut harus secara detail dan tidak memihak sehingga pemerintah bisa melakukan tindakan sesuai kondisi di lapangan.
Dalam penertiban para pendatang selama ini masih terlihat asal-asalan sehingga kinerjanya tidak terlihat maksimal.
Pihaknya menilai kinerja pemerintah baik dari tingkat bawah hingga atas masih saat ini belum maksimal sehingga terjadi tingginya urbanisasi yang mengakibatkan banyak terjadi pengangguran.
Dia yakin data pengangguran pada tahun iniakan terjadi peningkatan karena jumlah lapangan kerja yang tersedia tidak sesuai dengan jumlah pencari kerja yang ada di Pulau Dewata.
"Selain itu, beberapa perusahaan lebih memilih tenaga kerja luar dibandingkan tenaga kerja lokal dengan berbagai alasan yang kurang masuk akal," ucapnya. (WRA)
Editor : I Gede Wira Suryantala
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013