Denpasar (Antara Bali) - Panitia Hari Besar Islam (PHBI) di Kota Denpasar mengimbau masyarakat tidak melakukan takbir keliling kota pada malam menjelang Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 Hijriah.
"Menjelang Idul Fitri tanpa takbiran kali ini merupakan yang keenam kalinya, setelah sebelumnya dilaksanakan hal serupa," kata Ketua Panitia PHBI Bali, Haji Said Dudin di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, malam takbiran hanya dilakukan di masing-masing masjid dan mushalla, tanpa mengurangi makna dan kemeriahan Hari Raya Idul Fitri 1434 H.
Takbiran ditiadakan dengan alasan lalu lintas yang cukup padat, guna mencegah kemacetan Kota Denpasar dan sekitarnya, serta menekan sekecil mungkin hal-hal yang tidak diinginkan.
Khusus di perkampungan Muslim di daerah-daerah pedesaan Pulau Dewata, seperti Kepaon, Kota Denpasar, Pegayaman, Kabupaten Buleleng takbiran keliling desa akan dilakukan cukup semarak dan meriah. (M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Menjelang Idul Fitri tanpa takbiran kali ini merupakan yang keenam kalinya, setelah sebelumnya dilaksanakan hal serupa," kata Ketua Panitia PHBI Bali, Haji Said Dudin di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, malam takbiran hanya dilakukan di masing-masing masjid dan mushalla, tanpa mengurangi makna dan kemeriahan Hari Raya Idul Fitri 1434 H.
Takbiran ditiadakan dengan alasan lalu lintas yang cukup padat, guna mencegah kemacetan Kota Denpasar dan sekitarnya, serta menekan sekecil mungkin hal-hal yang tidak diinginkan.
Khusus di perkampungan Muslim di daerah-daerah pedesaan Pulau Dewata, seperti Kepaon, Kota Denpasar, Pegayaman, Kabupaten Buleleng takbiran keliling desa akan dilakukan cukup semarak dan meriah. (M038)
Editor : M. Irfan Ilmie
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013