Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta unsur penentu kebijakan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) mendukung terwujudnya pembangunan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan di Pulau Dewata.

"BPPD saya harapkan dapat menjadi mitra kerja pemerintah daerah untuk bersinergi memajukan kepariwisataan Bali melalui kegiatan promosi yang optimal dan efektif. Optimalisasi promosi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, namun untuk mendukung pariwisata berkualitas," katanya saat memberikan sambutan pada pelantikan unsur penentu kebijakan BPPD Bali di Denpasar, Selasa.

Ada sembilan orang yang dilantik yakni Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Bagus Sudibya, Ida Bagus Ngurah Wijaya, Yos Wijaya Kajeng Amerta, Sang Putu Subaya, Putu Juarez Robin Putra, Taufiq Hidayat, Prof Dr I Komang Gde Bendesa, dan Dr Putu Soriyini Piartrini.

Pastika mengatakan sebagai salah satu sektor andalan, pariwisata telah memberikan kontribusi dominan terhadap pertumbuhan perekonomian daerah Bali. Demikian juga UU No 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan memberikan peluang yang sangat besar kepada masyarakat untuk ikut terlibat dalam kegiatan kepariwisataan.

"Peluang ini tentu saja harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam membangun pariwisata yang berpijak pada potensi dan kondisi yang ada di daerah. Pembangunan fasilitas kepariwisataan yang tidak terkontrol harus dihindari sehingga Bali tetap menarik bagi para wisatawan yang ingin datang," katanya.

Pihaknya berharap masyarakat Bali dapat menikmati kemajuan pembangunan dan kesejahteraan karena berkembangnya pariwisata serta dapat menjadi tuan di rumahnya sendiri sesuai motto pariwisata untuk Bali, bukan Bali untuk pariwisata.

Sementara itu anggota Badan Promosi Pariwisata Indonesia Jero Mangku Nyoman Kandia juga mengharapkan seluruh pemangku kepentingan kepariwisataan meningkatkan sinergisitas. (LHS)

Pewarta: Oleh Ni Luh Rhismawati

Editor : Ni Luh Rhismawati


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013