Denpasar (Antara Bali) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bali bekerja sama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Denpasar akan menebar ribuan ekor bibit ikan air tawar disaluran irigasi Subak Anggabaya, Desa Pekraman Petanih, Denpasar Utara.
"Penebaran bibit ikan tersebut melibatkan seluruh anggota PWI Bali bersama keluarga, serangkaian kegiatan gerak jalan lintasalam di areal persawahan yang hijau pada hari Minggu pagi," kata Ketua PWI Bali Bagus Ngurah Rai di Denpasar, Sabtu.
Ia menyebutkan, penebaran benih ikan itu nantinya diharapkan mampu memberikan manfaat dan nilai lebih kepada para petani.
Petani dengan mengembangkan sektor perikanan dengan memanfaatkan potensi yang ada, secara maksimal akan mampu meningkatkan taraf hidup dan tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
"Dengan demikian, mereka diharapkan tetap mampu mempertahankan sawah miliknya, di tengah persaingan dan desakan ekonomi yang kian menghimpit banyak orang," ujar Bagus Ngurah Rai.
Subak Anggabaya yang beranggotakan 162 petani berlokasi di pinggiran Kota Denpasar, memiliki lahan seluas 39,45 hektare.
Mereka mengembangkan pola tanam dua kali padi dan sekali palawija setiap tahunnya. Selain itu juga menanam bunga untuk memenuhi keperluan ritual sehari-hari.
Dengan cara itu petani di pinggiran Kota Denpasar mampu mempertahankan hidupnya di tengah persaingan yang semakin ketat.
Selain gerak jalan lintasalam, PWI Bali dalam memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2010 yang puncaknya dilaksanakan 3 April mendatang di Mangu Praja Mandala, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, juga melaksanakan serangkaian kegiatan lainnya.
Kegiatan lain itu adalah dialog interaktif mengusung tema Pandangan Masyarakat Terhadap Pers di Bali dengan menampilkan tiga pembicara terdiri atas Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Bali Prof Dr Wayan Windia, Kepala Biro Humas Pemprov Bali I Putu Suardhika dan Dekan Fakultas Komunikasi Universitas Dwijendera Denpasar Ida Ayu Ratna Wesnawati.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010
"Penebaran bibit ikan tersebut melibatkan seluruh anggota PWI Bali bersama keluarga, serangkaian kegiatan gerak jalan lintasalam di areal persawahan yang hijau pada hari Minggu pagi," kata Ketua PWI Bali Bagus Ngurah Rai di Denpasar, Sabtu.
Ia menyebutkan, penebaran benih ikan itu nantinya diharapkan mampu memberikan manfaat dan nilai lebih kepada para petani.
Petani dengan mengembangkan sektor perikanan dengan memanfaatkan potensi yang ada, secara maksimal akan mampu meningkatkan taraf hidup dan tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
"Dengan demikian, mereka diharapkan tetap mampu mempertahankan sawah miliknya, di tengah persaingan dan desakan ekonomi yang kian menghimpit banyak orang," ujar Bagus Ngurah Rai.
Subak Anggabaya yang beranggotakan 162 petani berlokasi di pinggiran Kota Denpasar, memiliki lahan seluas 39,45 hektare.
Mereka mengembangkan pola tanam dua kali padi dan sekali palawija setiap tahunnya. Selain itu juga menanam bunga untuk memenuhi keperluan ritual sehari-hari.
Dengan cara itu petani di pinggiran Kota Denpasar mampu mempertahankan hidupnya di tengah persaingan yang semakin ketat.
Selain gerak jalan lintasalam, PWI Bali dalam memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2010 yang puncaknya dilaksanakan 3 April mendatang di Mangu Praja Mandala, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, juga melaksanakan serangkaian kegiatan lainnya.
Kegiatan lain itu adalah dialog interaktif mengusung tema Pandangan Masyarakat Terhadap Pers di Bali dengan menampilkan tiga pembicara terdiri atas Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Bali Prof Dr Wayan Windia, Kepala Biro Humas Pemprov Bali I Putu Suardhika dan Dekan Fakultas Komunikasi Universitas Dwijendera Denpasar Ida Ayu Ratna Wesnawati.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010