Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, bersama sejumlah pihak terkait lainnya menyiapkan berbagai langkah mitigasi dan penanganan sampah kiriman yang hampir selalu terjadi setiap tahun.
“Kesiapan mitigasi penting agar penanganan bisa dilakukan cepat dan tidak berlarut-larut,” ujar Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa saat apel siaga penanganan sampah pantai di Pantai Kuta, Badung, Bali, Minggu.
Ia mengatakan dalam menghadapi fenomena yang biasa terjadi pada rentang waktu November hingga Februari itu, pihaknya akan memberdayakan seluruh sumber daya yang ada di Badung.
Untuk pertama kalinya, jajaran TNI juga akan dilibatkan secara langsung di bawah komando Danrem 163/Wirasatya serta koordinasi teritorial dengan Dandim 1611/Badung.
“Pemkab Badung bersama TNI-Polri sudah siap dan siaga dalam menangani potensi sampah kiriman. Kami juga akan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk masyarakat di sepanjang garis pantai Badung,” kata dia.
Bupati Adi Arnawa menjelaskan kebersihan pantai sangat penting untuk terus dijaga karena pantai merupakan salah satu daya tarik utama destinasi wisata internasional di Badung.
Untuk itu, Pemkab Badung juga akan terus menata kawasan pantai bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai Bali Penida, melalui penambahan pasir dan pembangunan breakwater.
“Selanjutnya, kawasan pantai akan kami tata secara bertahap sehingga tampil lebih bersih, indah, dan nyaman bagi wisatawan,” kata dia.
Editor : Widodo Suyamto Jusuf
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2025