- Teckler menciptakan konsep baru bagi penggunaan internet di mana kendali 100% berada di tangan pengguna, menjadikannya evolusi bagi layanan sejenis, sehingga memungkinkan penguna menciptakan konten yang spesifik dan mendapatkan pemasukan ekstra
Rio De Janeiro (Antara Bali) - Web 3.0 telah tiba bersama dengan Teckler, teknologi yang menghasilkan uang pada pajanan dan pembayaran penyedia konten.
"Teckler adalah sebuah evolusi dalam dunia Internet. Menurut kami dengan sebagian besar layanan pada Internet 1.0 gratis, dan pada Internet 2.0, kita melihat berbagai layanan mulai dapat menghasilkan uang dari para penggunannya. Sedangkan pada Internet 3.0, pihak yang menghasilkan uang malah para penggunan sendiri yang menciptakan konten," ungkap Claudio Gandelman, pendiri perusahaan ini dan mantan Direktur Utama Match.com Amerika Latin.
Teckler memungkinkan keterlibatan pengguna menjadi lebih mudah lagi dibandingkan sebuah blog, dan tanpa adanya kewajiban untuk memperbarui konten setiap saat. Konten dapat dibuat dan dibagikan melalui teks, foto, video, dan audio, dan tetap memberlakukan pembayaran terhadap para penggunanya. Penyedia konten ini mendapatkan 70% dari total pemasukan.
"Setelah menjalani masa pengembangan selama enam bulan, kami akhirnya mengeksekusikan secara serentak di 164 negara, pada 13 bahasa, dengan kata lain, kami memiliki pangsa pasar berpotensial sebanyak lebih dari empat miliar orang," catat Gandelman. Teckler menghasilkan pemasukan melalui periklanan bagi para penyedia konten, yang tergantung dari lalu lintas konten spesifik tersebut. Platform ini ditujukkan untuk menjadi sebuah platform berbagi pengetahuan, kebudayaan, dan semangat dengan cara yang menghibur, tanpa banyak aturan, sehingga orang-orang dapat berbagi kreativitas dan berdebat tentang berbagai subjek.
Para Tecklers mendapat pembayaran dari sejumlah visualisasi konten. "Melalui konsep ini, kami membongkar konsep lama, karena menyediakan potensi dan kesempatan kepada orang-orang untuk menjadi pembentuk opini, terlepas dari tingkat sosial mereka dan berdasarkan atas apa yang mereka bisa."
Para Tecklers terdri dari akademisi dan orang-orang yang tergila-gila akan teknologi, sastra, kesenian, fotografi, juru masak akhir pekan, dan orang-orang yang memiliki kiat-kiat bermanfaat untuk dunia hiburan, pariwisata, kesehatan, kecantikan, dll. Teckler pun bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi orang-orang yang haus akan informasi.
"Perusahaan-perusahaan yang menyadari akan cara cerdas di dalam menggunakan Teckler akan memiliki sebuah alat yang sangat luar biasa dan berguna Sebagai contoh, sebuah perusahaan makanan dapat menulis resep dan mempublikasikanya pada Teckler dan menyertakan sebuah tautan pada laman yang menghubungkan ke situs mereka. Ini adalah sebuah dunia baru, dan siapapun yang dapat memanfaatkannya dengan baik akan memiliki kesempatan yang tak pernah ada sebelumnya," tambah Gandelman.
www.teckler.com
Sing Comunicacao de Resultados
Henrique Cavinatti
hcavinatti@singcomunica.com.br
Eder Rezende
erezende@singcomunica.com.br
Tatiane Dantas
tdantas@singcomunica.com.br
Melissa Sayon
msayon@singcomunica.com.br
+55-11-5091-7838
www.singcomunica.com.br
(Antara/PRNewswire/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Rio De Janeiro (Antara Bali) - Web 3.0 telah tiba bersama dengan Teckler, teknologi yang menghasilkan uang pada pajanan dan pembayaran penyedia konten.
"Teckler adalah sebuah evolusi dalam dunia Internet. Menurut kami dengan sebagian besar layanan pada Internet 1.0 gratis, dan pada Internet 2.0, kita melihat berbagai layanan mulai dapat menghasilkan uang dari para penggunannya. Sedangkan pada Internet 3.0, pihak yang menghasilkan uang malah para penggunan sendiri yang menciptakan konten," ungkap Claudio Gandelman, pendiri perusahaan ini dan mantan Direktur Utama Match.com Amerika Latin.
Teckler memungkinkan keterlibatan pengguna menjadi lebih mudah lagi dibandingkan sebuah blog, dan tanpa adanya kewajiban untuk memperbarui konten setiap saat. Konten dapat dibuat dan dibagikan melalui teks, foto, video, dan audio, dan tetap memberlakukan pembayaran terhadap para penggunanya. Penyedia konten ini mendapatkan 70% dari total pemasukan.
"Setelah menjalani masa pengembangan selama enam bulan, kami akhirnya mengeksekusikan secara serentak di 164 negara, pada 13 bahasa, dengan kata lain, kami memiliki pangsa pasar berpotensial sebanyak lebih dari empat miliar orang," catat Gandelman. Teckler menghasilkan pemasukan melalui periklanan bagi para penyedia konten, yang tergantung dari lalu lintas konten spesifik tersebut. Platform ini ditujukkan untuk menjadi sebuah platform berbagi pengetahuan, kebudayaan, dan semangat dengan cara yang menghibur, tanpa banyak aturan, sehingga orang-orang dapat berbagi kreativitas dan berdebat tentang berbagai subjek.
Para Tecklers mendapat pembayaran dari sejumlah visualisasi konten. "Melalui konsep ini, kami membongkar konsep lama, karena menyediakan potensi dan kesempatan kepada orang-orang untuk menjadi pembentuk opini, terlepas dari tingkat sosial mereka dan berdasarkan atas apa yang mereka bisa."
Para Tecklers terdri dari akademisi dan orang-orang yang tergila-gila akan teknologi, sastra, kesenian, fotografi, juru masak akhir pekan, dan orang-orang yang memiliki kiat-kiat bermanfaat untuk dunia hiburan, pariwisata, kesehatan, kecantikan, dll. Teckler pun bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi orang-orang yang haus akan informasi.
"Perusahaan-perusahaan yang menyadari akan cara cerdas di dalam menggunakan Teckler akan memiliki sebuah alat yang sangat luar biasa dan berguna Sebagai contoh, sebuah perusahaan makanan dapat menulis resep dan mempublikasikanya pada Teckler dan menyertakan sebuah tautan pada laman yang menghubungkan ke situs mereka. Ini adalah sebuah dunia baru, dan siapapun yang dapat memanfaatkannya dengan baik akan memiliki kesempatan yang tak pernah ada sebelumnya," tambah Gandelman.
www.teckler.com
Sing Comunicacao de Resultados
Henrique Cavinatti
hcavinatti@singcomunica.com.br
Eder Rezende
erezende@singcomunica.com.br
Tatiane Dantas
tdantas@singcomunica.com.br
Melissa Sayon
msayon@singcomunica.com.br
+55-11-5091-7838
www.singcomunica.com.br
(Antara/PRNewswire/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013