Pamekasan (Antara Bali) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Madura, menyatakan wilayah itu kini bebas penyakit difteri sesuai hasil pendataan petugas medis yang tersebar di berbagai kecamatan dan pelosok desa.

"Hingga akhir Maret 2013 ini tidak ada warga Pamekasan yang dilaporkan menderita penyakit difteri," kata Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Pamekasan Ali Maksum, Selasa.

Ia menjelaskan kendati tidak ada warga yang ditemukan menderita difteri, pihaknya tetap intensif melakukan pemantauan berkala ke masing-masing kecamatan.

Bahkan, kini Dinkes Pamekasan juga mencanangkan program Dokter Masuk Perdesaan atau yang disebut program "Terkesan".

Program ini, kata Ali Maksum, merupakan program Dinkes Pamekasan yang bertujuan untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat di perdesaan serta untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat.

Selain itu, agar masyarakat di perdesaan juga bisa merasakan pelayanan kesehatan secara langsung oleh para dokter. Sebab selama ini hanya dilayani oleh para perawat dan bidan. (LHS)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013