Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali meminta para atlet termasuk pelatih untuk fokus mengejar medali sekaligus memperbaiki klasemen pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara.
"Saya inginkan atlet itu fokus dan pelatih pun fokus terhadap apa yang menjadi target," kata Ketua Umum KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu.
Ia mengapresiasi capaian para atlet dan pelatih yang hingga H-1 pembukaan PON XXI atau pada Minggu (8/9) pukul 10.00 WIB mengantongi tiga medali emas, dua perak dan tiga perunggu.
Capaian itu menempatkan kontingen Bali pada posisi kesembilan klasemen sementara PON XXI Aceh-Sumatera Utara.
Baca juga: Provinsi Bali raih dua emas dari kriket PON XXI 2024
Sedangkan di posisi puncak untuk sementara dihuni Jawa Timur dengan mengoleksi 13 emas dan posisi kedua dihuni Jawa Barat dengan 11 emas serta tuan rumah Aceh di posisi ketiga dengan delapan emas.
"KONI Bali memberikan apresiasi luar biasa atas apa yang didapatkan tapi ini masih proses panjang sehingga apapun yang dilakukan itu harus fokus, konsentrasi, berdoa untuk yang terbaik kepada anak-anak semua", imbuhnya.
Ada pun dua medali emas disumbangkan cabang olahraga kriket dan satu emas dari balap sepeda putri.
Perolehan medali dari dua cabang olahraga tersebut sesuai dengan target KONI Bali.
"Itu memang sesuai target kami untuk menang dan ini masih banyak pertandingan menyusul punya peluang," ucapnya.
Baca juga: Atlet Bali tanding di 8 cabang olahraga H-1 pembukaan PON 2024
Selain fokus memperbaiki klasemen, ia juga meminta para atlet untuk terus menjunjung tinggi sportivitas pada ajang olahraga bergengsi empat tahun sekali tingkat nasional itu.
Provinsi Bali memberangkatkan sebanyak 549 atlet dari 49 cabang olahraga atau lebih banyak dibandingkan pada PON XX Papua sebanyak 235 orang atlet.
Pada PON XX Papua, Bali bertengger di peringkat kelima dengan 28 medali emas dari 34 provinsi di tanah air dan pada PON XXI, Bali menargetkan 45 medali emas.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
"Saya inginkan atlet itu fokus dan pelatih pun fokus terhadap apa yang menjadi target," kata Ketua Umum KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu.
Ia mengapresiasi capaian para atlet dan pelatih yang hingga H-1 pembukaan PON XXI atau pada Minggu (8/9) pukul 10.00 WIB mengantongi tiga medali emas, dua perak dan tiga perunggu.
Capaian itu menempatkan kontingen Bali pada posisi kesembilan klasemen sementara PON XXI Aceh-Sumatera Utara.
Baca juga: Provinsi Bali raih dua emas dari kriket PON XXI 2024
Sedangkan di posisi puncak untuk sementara dihuni Jawa Timur dengan mengoleksi 13 emas dan posisi kedua dihuni Jawa Barat dengan 11 emas serta tuan rumah Aceh di posisi ketiga dengan delapan emas.
"KONI Bali memberikan apresiasi luar biasa atas apa yang didapatkan tapi ini masih proses panjang sehingga apapun yang dilakukan itu harus fokus, konsentrasi, berdoa untuk yang terbaik kepada anak-anak semua", imbuhnya.
Ada pun dua medali emas disumbangkan cabang olahraga kriket dan satu emas dari balap sepeda putri.
Perolehan medali dari dua cabang olahraga tersebut sesuai dengan target KONI Bali.
"Itu memang sesuai target kami untuk menang dan ini masih banyak pertandingan menyusul punya peluang," ucapnya.
Baca juga: Atlet Bali tanding di 8 cabang olahraga H-1 pembukaan PON 2024
Selain fokus memperbaiki klasemen, ia juga meminta para atlet untuk terus menjunjung tinggi sportivitas pada ajang olahraga bergengsi empat tahun sekali tingkat nasional itu.
Provinsi Bali memberangkatkan sebanyak 549 atlet dari 49 cabang olahraga atau lebih banyak dibandingkan pada PON XX Papua sebanyak 235 orang atlet.
Pada PON XX Papua, Bali bertengger di peringkat kelima dengan 28 medali emas dari 34 provinsi di tanah air dan pada PON XXI, Bali menargetkan 45 medali emas.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024