Denpasar (Antara Bali) - Harga buah pear hijau di sekitar Kota Denpasar hingga dua hari menjelang Nyepi yang jatuh Selasa (12/3), melonjak 30 sampai 50 persen.

Beberapa pedagang buah-buahan di Pasar Badung, Denpasar, Minggu malam mengatakan, harga berbagai jenis buah mengalami kenaikan, terutama pisang, jeruk dan pear hijau yang banyak diperlukan umat Hindu terkait ritual keagamaan saat hari raya tersebut.

"Lonjakan harga buah-buahan terjadi hampir setiap menyambut hari raya. Kali ini kenaikannya rata-rata sekitar 30 sampai 50 persen," kata Yayuk, salah seorang pedagang di pasar tersebut.

Kenaikan harga itu terjadi karena harga dari pemasoknya sudah tinggi sehingga harus menjualnya dengan lebih mahal lagi supaya memperoleh untung. Harga buah yang paling mahal adalah pear hijau yang dijual Rp37 ribu per kilogramnya sedangkan biasanya hanya sekitar Rp25 ribu.

Hal senada disampaikan oleh Kasim, pedagang buah pisang di pasar tersebut. Barang dagangannya itu dijual dikisaran harga Rp25 ribu sampai Rp30 ribu per tandan.

Sementara itu, Gusti Ayu Yulianti, salah seorang pembeli, mengatakan, dirinya hanya bisa menerima kenaikan harga itu sehingga terpaksa membeli buah untuk keperluan upacara menjelang Nyepi. (IGT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013