Jakarta (Antara Bali) - Merdeka Ronov Indonesia (MRI) meluncurkan proyek properti besar terpadu di Serpong, Tangerang Selatan, senilai Rp750 miliar, terdiri atas apartemen, hotel, perkantoran dan kawasan komersial.
"Kawasan Serpong pertumbuhannya sangat tinggi dibandingkan daerah lain di pinggiran Jakarta, sehingga kami yakin proyek ini akan diterima pasar. Soal permintaan tinggi ini sudah pernah dilakukan survei oleh Collier Indonesia," kata Direktur Utama MRI, Ronaldo Maukar, kepada pers di Jakarta, Kamis.
Proyek properti di kawasan Bintaro Serpong tersebut merupakan yang pertama di daerah setempat dan baru tiga bulan diluncurkan, proyek Intermarx Serpong sudah 60 persen terjual, hampir semuanya tunai. "Jelas prospek properti ini bagus," katanya.
Merdeka Ronov Indonesia adalah entitas bisnis properti hasil kerja sama antara grup Rakyat Merdeka dan PT Ronov Indonesia, salah satu pemain properti besar di Indonesia.
Ronaldo menambahkan, proyek tersebut dibangun di atas lahan 1,2 hektare dan akan dibangun apartemen Tuscany Residence, perkantoran Associate Tower yang kelak kelola oleh PT Colliers Internasional, selain dibangun Kondotel/hotel bintang empat. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kawasan Serpong pertumbuhannya sangat tinggi dibandingkan daerah lain di pinggiran Jakarta, sehingga kami yakin proyek ini akan diterima pasar. Soal permintaan tinggi ini sudah pernah dilakukan survei oleh Collier Indonesia," kata Direktur Utama MRI, Ronaldo Maukar, kepada pers di Jakarta, Kamis.
Proyek properti di kawasan Bintaro Serpong tersebut merupakan yang pertama di daerah setempat dan baru tiga bulan diluncurkan, proyek Intermarx Serpong sudah 60 persen terjual, hampir semuanya tunai. "Jelas prospek properti ini bagus," katanya.
Merdeka Ronov Indonesia adalah entitas bisnis properti hasil kerja sama antara grup Rakyat Merdeka dan PT Ronov Indonesia, salah satu pemain properti besar di Indonesia.
Ronaldo menambahkan, proyek tersebut dibangun di atas lahan 1,2 hektare dan akan dibangun apartemen Tuscany Residence, perkantoran Associate Tower yang kelak kelola oleh PT Colliers Internasional, selain dibangun Kondotel/hotel bintang empat. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013