Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah menargetkan pertumbuhan pengusaha baru atau pemula pada 2014 sebesar tiga sampai empat persen dari jumlah penduduk di Tanah Air.
"Saat ini jumlah pengusaha baru sekitar satu persen dari jumlah penduduk, dan pada 2014 ditargetkan tumbuh tiga-empat persen," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, usai menjadi pembicara dalam Sosialisasi Kebijakan Pemberdayaan UMKM dan Wirausaha Pemula di Denpasar, Rabu.
Peningkatan pengusaha baru itu adalah untuk mengantisipasi pembentukan Masyarakat Ekonomi ASEAN atau ASEAN Economic Community pada 2015.
Jangan sampai karena jumlah pengusaha sedikit maka pasar di dalam negeri habis oleh para pengusaha dari luar negeri yang masuk ke Indonesia. "Hal itu tidak baik, sebab pengusaha kita harus menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Namun bukan berarti kita menentang pengusaha asing atau investor masuk," ucap Hatta.
Menurut dia, keberadaan wirausahawan itu penting sebagai kunci mendorong perekonomian sehingga pertumbuhannya harus ditingkatkan secara cepat, salah satu cara melalui berbagai kegiatan pelatihan.
Munculnya pengusaha pemula atau baru diperlukan untuk mengelola sumber daya dan meningkatkan perkonomian negara ini. (IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Saat ini jumlah pengusaha baru sekitar satu persen dari jumlah penduduk, dan pada 2014 ditargetkan tumbuh tiga-empat persen," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, usai menjadi pembicara dalam Sosialisasi Kebijakan Pemberdayaan UMKM dan Wirausaha Pemula di Denpasar, Rabu.
Peningkatan pengusaha baru itu adalah untuk mengantisipasi pembentukan Masyarakat Ekonomi ASEAN atau ASEAN Economic Community pada 2015.
Jangan sampai karena jumlah pengusaha sedikit maka pasar di dalam negeri habis oleh para pengusaha dari luar negeri yang masuk ke Indonesia. "Hal itu tidak baik, sebab pengusaha kita harus menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Namun bukan berarti kita menentang pengusaha asing atau investor masuk," ucap Hatta.
Menurut dia, keberadaan wirausahawan itu penting sebagai kunci mendorong perekonomian sehingga pertumbuhannya harus ditingkatkan secara cepat, salah satu cara melalui berbagai kegiatan pelatihan.
Munculnya pengusaha pemula atau baru diperlukan untuk mengelola sumber daya dan meningkatkan perkonomian negara ini. (IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013