Pekanbaru (Antara) - Rencana Indonesia Air Transport terbangi Pekanbaru, Riau dengan menggunakan armada pesawat jenis Airbus 320 dari Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (16/2) tertunda hingga waktu yang belum bisa dipastikan.

"Rencananya memang Indonesia Air akan memulai beroperasi pada hari akhir pekan kemarin, tapi entah kenapa tidak jadi dilakukan," ujar Airport Duty Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Ibnu Hasan, di Pekanbaru, Senin.

Menurut dia alasan penundaan operasi Indonesia Air oleh pihak maskapai penerbangan belum diberitahukan kepada pihak Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

"Apakah ketiadaan penumpang atau karena masalah lain, padahal keberadaan mereka di Pekanbaru sudah berbulan-bulan lamanya mulai dari mempersiapkan kru pesawat dan tenaga pendukung atau "ground handling", katanya.

"Mereka sudah melakukan uji coba penerbangan (proving flight) sehari sebelumnya atau pada Jumat. Tiba-tiba pada hari berikutnya atau Sabtu mereka tidak jadi beroperasi tanpa pemberitahuan," katanya lagi.  
   
Station Manager Indonesia Air Tranport Pekanbaru Ericson Pasaribu yang dihubungi secara terpisah mengatakan, alasan penundaan penerbangan pada hari Sabtu karena masih ada kelengkapan dokumen yang harus dipersiapkan.

"Kami terpaksa 'pending' lagi, karena masih ada kelengkapan dokumen yang harus dilengkapi. Mudah-mudahan sebelum tanggal 28 Februari Indonesia Air pasti terbang, karena semuanya sudah terlaksana termasuk 'proving flight' dan mudah-mudahan tidak ditunda lagi," katanya. (*/DWA)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013