Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, mencetuskan didirikannya sekolah pedagang untuk mencetak masyarakat Bali agar mampu menggeluti dunia wiraswasta.
"Bali harus punya sekolah pedagang atau sekolah bisnis. Sekarang ini yang ada kan hanya sekolah pekerja," katanya seusai menjadi pembicara kunci pada Pertemuan Perbankan Bali 2010 di kantor Bank Indonesia Denpasar, Kamis malam.
Ia menjelaskan, selama ini sekolah maupun perguruan tinggi banyak mencetak lulusan yang hanya siap untuk menjadi pegawai, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta.
Ditanya apakah Pemprov Bali akan mempelopori pendirian sekolah untuk mencetak pebisnis itu, Pastika menegaskan bahwa hal tersebut harus dibicarakan dengan berbagai pihak, termasuk kalangan perbankan.
Saat berbicara di hadapan ratusan praktisi ekonomi di Bali, termasuk pimpinan Kantor BI Denpasar Jeffrey Kairupan, Gubernur mengemukakan bahwa salah satu masalah bagi masyarakat Bali adalah ketidakmampuannya untuk berdagang.
"Padahal dana ada, lahan ada, pasar ada, semuanya ada, tetapi yang diusahakan tidak ada. Masyarakat Bali dalam memanfaatkan sumber keuangan masih rendah," katanya.
Ke depan, mantan Kapolda Bali dan Papua ini berharap agar masyarakat di Pulau Dewata memiliki jiwa wirausaha yang tinggi, sehingga uang yang ada termasuk peluang kerdit bisa dimanfaatkan.
"Saya berharap kalangan perbankan di Bali ini menyelenggarakan pelatihan pendampingan untuk menumbuhkan wiraswastawan," katanya.
Ia sendiri memiliki keinginan untuk melatih ribuan sarjana di Bali yang kini masih menganggur untuk menjadi pengusaha.
Sementara Dirut Bank Sinar Harapan Bali, IB Kade Perdana, menyambut baik usulan gubernur tersebut. Ia menyayangkan jika peluang kredit perbankan di Bali tidak dimanfaatkan secara maksimal.
"Semakin banyak yang menjadi pengusaha, maka akan semakin bagus bagi perkembangan perbankan di Bali. Pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di Pulau Bali," katanya.
Pada sesi diskusi yang dipandu oleh Prof Dr Nyoman Erawan (Ketua ISEI Bali) itu juga menampilkan Gde Wiratha yang juga Ketua Kadin Bali.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010