Bupati Karangasem, Bali, I Gede Dana menyetujui pendapat fraksi-fraksi DPRD Karangasem untuk menghentikan penyertaan modal ke PDAM Giri Tohlangkir.

Usai menghadiri rapat paripurna, di Karangasem, Kamis, Gede Dana mengungkapkan hal itu lantaran kondisi neraca keuangan PDAM Giri Tohlangkir sebenarnya sudah cukup stabil.

Selain itu, perumda dapat menarik deposito yang selama ini disimpan di salah satu bank, karena dengan dana tersebut sebetulnya mereka bisa menambah jaringan baru untuk memaksimalkan pelayanan air bersih kepada para pelanggan atau masyarakat.

“Kami sangat setuju dengan pandangan semua fraksi di DPRD Karangasem. Menurut hemat kami memang sementara ini belum perlu ada lagi penyertaan modal di PDAM, bahkan dari dulu sewaktu saya menjabat sebagai Ketua DPRD Karangasem saya memang tidak sepakat dengan penyertaan modal ini,” kata Gede Dana.

Baca juga: PDAM Denpasar bikin alur air atasi turunnya debit air sungai

Lebih jauh, sepengetahuannya dalam peraturan daerah juga telah tertuang bahwa boleh untuk tidak melakukan penyertaan modal, sehingga ke depan ini tidak akan dilakukan lagi.

“Dana deposito yang ada saat ini sekitar Rp16 miliar, dan saat ini kami tengah merancang untuk penarikan deposito tersebut. Karena deposito tersebut tidak bisa ditarik dengan cepat, karena butuh perencanaan lebih dulu," ujarnya pula.

Menurut Bupati, sebagian uang deposito tersebut tidak hanya bisa dimanfaatkan untuk menambah jaringan baru, namun juga bisa dipergunakan untuk memperbaiki infrastrukturnya seperti mengganti jaringan-jaringan yang sudah tua, yang selama ini membuat tingkat kebocoran air yang terjadi cukup tinggi.

"Salah satu target dalam pemerintahan kami ini bagaimana mengoptimalkan jaringan pipa dan penyaluran air ke Seraya, Manggis, dan Kubu. Bahkan, kami juga ingin memaksimalkan air Telaga Waja ke wilayah Kubu karena saat ini baru sekitar 13 persen digunakan,” ujarnya sambil menambahkan bahwa jaringan air itu bahkan berhasil tembus ke Tianyar Barat dan Dukuh.

Baca juga: Gubernur Bali minta kepala daerah edukasi warga terkait layanan PDAM

“Untuk optimalisasi ini, kami sudah merencanakan untuk membangun reservoar di Padangbai, Manggis agar air Telaga Waja bisa mengalir kesana," kata Gede Dana.

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023