Singaraja (Antara Bali) - Ribuan hektare lahan hutan di Kabupaten Buleleng mengalami kerusakan yang cukup parah, baik diakibatkan oleh faktor cuaca maupun ulah manusia tak bertanggung jawab.
"Kerusakan hutan di daerah ini sudah sangat memprihatinkan," kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di Singaraja, Minggu.
Ia menyebutkan secara keseluruhan luas hutan di wilayahnya itu mencapai 51.436,21 hektare, sedangkan 8.258,14 hektare di antaranya rusak parah.
"Untuk merehabilitasi kerusakan hutan ini, maka diperlukan adanya taman hutan rakyat," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.
Kabupaten Buleleng memiliki hutan paling luas dibandingkan dengan daerah lainnya di Provinsi Bali. Sepanjang tahun ini telah terjadi kebakaran hutan di wilayah Kabupaten Buleleng. (MDE/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kerusakan hutan di daerah ini sudah sangat memprihatinkan," kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di Singaraja, Minggu.
Ia menyebutkan secara keseluruhan luas hutan di wilayahnya itu mencapai 51.436,21 hektare, sedangkan 8.258,14 hektare di antaranya rusak parah.
"Untuk merehabilitasi kerusakan hutan ini, maka diperlukan adanya taman hutan rakyat," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.
Kabupaten Buleleng memiliki hutan paling luas dibandingkan dengan daerah lainnya di Provinsi Bali. Sepanjang tahun ini telah terjadi kebakaran hutan di wilayah Kabupaten Buleleng. (MDE/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012