Denpasar (Antara Bali) - Sejumlah klub otomotif di Pulau Dewata mendukung pencalonan I Nyoman Seniweca sebagai Ketua Pengurus Daerah Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali untuk periode mendatang.
"Hal yang melatarbelangkangi saya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua IMI Bali adalah dorongan dan dukungan dari klub otomotif di daerah ini yang merasa kecewa karena pengurus organisasi itu tidak terlalu mengakomodir mereka," kata Nyoman Seniweca kepada wartawan di Denpasar, Rabu.
Selain itu, dirinya memang sudah lama berkecimpung dan hobi dalam dunia otomotif sehingga merasa tergerak untuk meningkatkan serta memajukan organisasi olahraga tersebut yang saat ini dinilai menurun.
Menurut dia, dunia otomotif merupakan penunjang bagi sektor pariwisata di Pulau Dewata, namun tidak berjalan sesuai harapan. Hal itu dapat dilihat dengan tidak banyaknya kegiatan baik skala nasional sampai internasional.
"Bayangkan saja Bali merupakan jendelanya Indonesia di mata dunia, tapi kalah oleh daerah lain seperti Jawa Barat yang dalam setahun bisa menyelenggarakan kegiatan sebanyak 450 kali," ucapnya.
Seniweca mengatakan, akibat dari tidak banyaknya kegiatan yang dapat menyalurkan bakat para pencinta olahraga otomotif membuat bermunculan aksi balapan liar dan acara olahraga itu secara tersendiri. (IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Hal yang melatarbelangkangi saya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua IMI Bali adalah dorongan dan dukungan dari klub otomotif di daerah ini yang merasa kecewa karena pengurus organisasi itu tidak terlalu mengakomodir mereka," kata Nyoman Seniweca kepada wartawan di Denpasar, Rabu.
Selain itu, dirinya memang sudah lama berkecimpung dan hobi dalam dunia otomotif sehingga merasa tergerak untuk meningkatkan serta memajukan organisasi olahraga tersebut yang saat ini dinilai menurun.
Menurut dia, dunia otomotif merupakan penunjang bagi sektor pariwisata di Pulau Dewata, namun tidak berjalan sesuai harapan. Hal itu dapat dilihat dengan tidak banyaknya kegiatan baik skala nasional sampai internasional.
"Bayangkan saja Bali merupakan jendelanya Indonesia di mata dunia, tapi kalah oleh daerah lain seperti Jawa Barat yang dalam setahun bisa menyelenggarakan kegiatan sebanyak 450 kali," ucapnya.
Seniweca mengatakan, akibat dari tidak banyaknya kegiatan yang dapat menyalurkan bakat para pencinta olahraga otomotif membuat bermunculan aksi balapan liar dan acara olahraga itu secara tersendiri. (IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012