Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 123 mahasiswa semester lima Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar mengadakan studi ekskursi ke Yogyakarta dan Jawa Tengah.
"Mahasiswa didampingi sepuluh dosen pembimbing melakukan studi banding selama tiga hari untuk memperluas wawasan seni, menjalin sinergi dengan lembaga dan
pemerintah dalam bidang kesenian," kata Dekan FSRD ISI Denpasar, Dra Ni Made Rinu, M.Si di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan studi banding yang digelar secara berkesinambungan bagi mahasiswa semester V atau VI itu, sekaligus tindak lanjut dari program kemahasiswaan ISI Denpasar serta realisasi program kerja dengan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Yogyakarta.
Studi banding tersebut menitikberatkan kegiatan di Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK).
Kegiatan studi banding itu menekankan pada tiga agenda meliputi seminar, workshop batik, lukis, animasi dan keramik.(*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Mahasiswa didampingi sepuluh dosen pembimbing melakukan studi banding selama tiga hari untuk memperluas wawasan seni, menjalin sinergi dengan lembaga dan
pemerintah dalam bidang kesenian," kata Dekan FSRD ISI Denpasar, Dra Ni Made Rinu, M.Si di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan studi banding yang digelar secara berkesinambungan bagi mahasiswa semester V atau VI itu, sekaligus tindak lanjut dari program kemahasiswaan ISI Denpasar serta realisasi program kerja dengan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Yogyakarta.
Studi banding tersebut menitikberatkan kegiatan di Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK).
Kegiatan studi banding itu menekankan pada tiga agenda meliputi seminar, workshop batik, lukis, animasi dan keramik.(*/ADT)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012