Wali Kota Denpasar, Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara berharap festival bertajuk "Yang Fest" yang digelar Kelurahan Peguyangan, Denpasar dapat membangkitkan kreativitas generasi muda dan pelaku UMKM.
"Saya mengapresiasi kegiatan festival ini, semoga 'Yang Fest' ini bisa membangkitkan kembali kreativitas generasi muda, UMKM, dan kemajuan wilayah Kelurahan Peguyangan ke depannya," kata Jaya Negara saat menghadiri dan membuka Yang Fest di Denpasar, Minggu.
Kegiatan "Yang Fest’" ini melibatkan 32 UMKM lokal Kota Denpasar, selain itu juga memberikan ruang untuk anak-anak disabilitas untuk berkarya dengan berbagai lomba dan kreativitas yang mereka miliki.
Lurah Peguyangan I Gede Sudi Arsana mengatakan kegiatan "Yang Fest" ini merupakan festival pertama kali diadakan oleh Kelurahan Peguyangan.
Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mewadahi kreativitas generasi muda di kelurahan Peguyangan, selain juga untuk ikut dalam menekan lanju inflasi di wilayah setempat.
Untuk itu diadakan festival ini dengan melibatkan Karang Taruna Kelurahan Peguyangan yang merupakan generasi muda yang ingin memajukan kelurahan.
Dalam kesempatan itu juga dilaksanakan lomba kostum daur ulang oleh anak-anak TK dan PAUD di Kelurahan Peguyangan.
Sementara Ketua Karang Taruna Suta Mandal Kelurahan Peguyangan Ade Saskara mengatakan kegiatan "Yang Fest" ini diselenggarakan selama dua hari (8-9 April).
Sedangkan untuk jalan santai yang menjadi rangkaian Yang Fest kali ini di ikuti 2.000-an peserta dari TK, SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi yang ada di Kelurahan Peguyangan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, terutama Bapak Wali Kota Denpasar karena sudah memberikan suport nya kepada kami," katanya.
Pihaknya berharap ke depan "Yang Fest" ini bisa menjadi agenda tahunan di Kota Denpasar dan menjadi media kreativitas untuk anak muda di Peguyangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Saya mengapresiasi kegiatan festival ini, semoga 'Yang Fest' ini bisa membangkitkan kembali kreativitas generasi muda, UMKM, dan kemajuan wilayah Kelurahan Peguyangan ke depannya," kata Jaya Negara saat menghadiri dan membuka Yang Fest di Denpasar, Minggu.
Kegiatan "Yang Fest’" ini melibatkan 32 UMKM lokal Kota Denpasar, selain itu juga memberikan ruang untuk anak-anak disabilitas untuk berkarya dengan berbagai lomba dan kreativitas yang mereka miliki.
Lurah Peguyangan I Gede Sudi Arsana mengatakan kegiatan "Yang Fest" ini merupakan festival pertama kali diadakan oleh Kelurahan Peguyangan.
Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mewadahi kreativitas generasi muda di kelurahan Peguyangan, selain juga untuk ikut dalam menekan lanju inflasi di wilayah setempat.
Untuk itu diadakan festival ini dengan melibatkan Karang Taruna Kelurahan Peguyangan yang merupakan generasi muda yang ingin memajukan kelurahan.
Dalam kesempatan itu juga dilaksanakan lomba kostum daur ulang oleh anak-anak TK dan PAUD di Kelurahan Peguyangan.
Sementara Ketua Karang Taruna Suta Mandal Kelurahan Peguyangan Ade Saskara mengatakan kegiatan "Yang Fest" ini diselenggarakan selama dua hari (8-9 April).
Sedangkan untuk jalan santai yang menjadi rangkaian Yang Fest kali ini di ikuti 2.000-an peserta dari TK, SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi yang ada di Kelurahan Peguyangan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, terutama Bapak Wali Kota Denpasar karena sudah memberikan suport nya kepada kami," katanya.
Pihaknya berharap ke depan "Yang Fest" ini bisa menjadi agenda tahunan di Kota Denpasar dan menjadi media kreativitas untuk anak muda di Peguyangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023