Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Provinsi Bali mendatangkan tim asistensi dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk turut mengawasi tata kelola keuangan pemerintah daerah setempat.
"Kedatangan mereka kami anggap penting sebagai bagian dari upaya penyempurnaan dalam pengelolaan keuangan," kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika pada kegiatan Asistensi Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah di Denpasar, Selasa.
Ia juga berharap kedatangan tim asistensi dari BPKP mampu mendorong upaya perbaikan yang dilakukan seluruh jajaran Pemprov Bali.
Dia pun mengurai sejumlah langkah penting yang telah dilakukan jajarannya dalam penyempurnaan pengelolaan keuangan, di antaranya peningkatan kapasitas aparat pengelolaan keuangan dan aset daerah bagi pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK), pejabat penatausahaan keuangan (PPK), dan bendahara serta petugas penyimpan barang.
Selain itu, Pemprov Bali juga secara intensif memberikan pendidikan dan pelatihan serta sosialisasi berbagai ketentuan perundang-undangan.
Dalam kesempatan itu ia juga mengungkapkan keseriusan Pemprov Bali dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah.
"Saya selalu menekankan kepada seluruh kepala SKPD untuk segera merespons hasil pemeriksaan dan menindaklanjutinya," kata mantan Kapolda Bali itu. (LHS)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kedatangan mereka kami anggap penting sebagai bagian dari upaya penyempurnaan dalam pengelolaan keuangan," kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika pada kegiatan Asistensi Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah di Denpasar, Selasa.
Ia juga berharap kedatangan tim asistensi dari BPKP mampu mendorong upaya perbaikan yang dilakukan seluruh jajaran Pemprov Bali.
Dia pun mengurai sejumlah langkah penting yang telah dilakukan jajarannya dalam penyempurnaan pengelolaan keuangan, di antaranya peningkatan kapasitas aparat pengelolaan keuangan dan aset daerah bagi pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK), pejabat penatausahaan keuangan (PPK), dan bendahara serta petugas penyimpan barang.
Selain itu, Pemprov Bali juga secara intensif memberikan pendidikan dan pelatihan serta sosialisasi berbagai ketentuan perundang-undangan.
Dalam kesempatan itu ia juga mengungkapkan keseriusan Pemprov Bali dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah.
"Saya selalu menekankan kepada seluruh kepala SKPD untuk segera merespons hasil pemeriksaan dan menindaklanjutinya," kata mantan Kapolda Bali itu. (LHS)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012