Musisi Riko Okelo akan merilis single ketiga bergenre dance pop berjudul "Beautiful in Bali", tepat dua hari setelah umat Hindu Bali melaksanakan Hari Raya Nyepi dan umat Islam mengawali puasa Ramadhan pada 24 Maret 2023.
"Beautiful in Bali" terinspirasi dari perayaan Tahun Baru 2023 di Bali pada Desember lalu bersama keluarga kecilnya. Di tengah kemacetan menuju lokasi wisata, tiba-tiba terbayang orang-orang yang mengunjungi Bali pada fase awal redanya pandemi COVID-19.
“Kalau dipikir-pikir, nyalinya gede juga liburan atau work from Bali (WFB) saat itu. Walau diimbau pemerintah untuk WFB, kan enggak ada jaminan mereka kebal COVID-19 hanya karena ikuti imbauan pemerintah. Keberanian yang berguna untuk kepentingan banyak orang, keberanian mereka terasa indah, a beautiful bravery from the beautiful people,” kata Riko Okelo dalam keterangan pers, Jumat.
Dari ketakjuban itulah, Riko Okelo mengembangkan lagi draf lagu tentang Bali yang memang sebelumnya sudah ada. Dia ingin memastikan bahwa lagu tentang orang-orang yang bernyali itu dikemas sebagus mungkin.
Melalui lagunya, Riko Okelo ingin menyampaikan pesan positif kepada para orang bernyali itu bahwa mereka sangat dihargai dan diapresiasi atas peran penting mereka dalam membangkitkan kembali pariwisata Bali.
"Julukan pahlawan pariwisata Bali mungkin terlalu berlebihan buat mereka (wisatawan Bali pasca pandemi). Tapi, mengecilkan peran mereka terhadap geliat pariwisata Bali pasca pandemi Covid-19 juga membuat kita menjadi terkesan tidak bijaksana,” kata Riko.
Riko Okelo mengaransemen lagu secara unik dengan menggabungkan berbagai elemen genre musik, seperti EDM, afrobeat, dan rock alternative. Lagu dibuka dengan bunyi siulan yang membawa imajinasi kita seolah-olah sedang rebahan di tepi pantai tropis pagi hari ditemani nyanyian kicauan burung.
Hentakan suara synth masuk seperti membuyarkan kawanan burung dan disambut oleh vokal Riko Okelo yang khas dengan nuansa rock alternative. Tak menunggu lama, gebukan drum yang sarat unsur EDM dan afrobeat mengantarkan seluruhnya ke bagian refrain. Di bagian akhir, suasana antemik berupa perpaduan antara kick drum, Timpani, dan tepuk tangan massal menutup lagu, menyiratkan kesan optimisme.
Setelah musik dan vokalnya selesai direkam, Riko Okelo mengirim lagu tersebut ke Florida, Miami, Amerika Serikat (AS) untuk proses mixing dan mastering oleh sound engineer yang juga berprofesi sebagai joki cakram, DJ Austin Leeds.
Riko mengatakan dia menggarap lagu "Beautiful in Bali" secara serius untuk memastikan agar pesan pada lagu dapat mudah diterima oleh penikmat musik secara luas.
Riko mengaku tidak khawatir dengan waktu peluncuran lagu pada awal Ramadhan 2023. Dia berharap lagu "Beautiful in Bali" bisa sekalian mengingatkan penikmat karyanya untuk terpikir liburan Lebaran di Bali.
Dengan lirik lagu berbahasa Inggris dan distribusi lagu melalui berbagai platform digital, Riko juga berharap lagunya dapat menembus batas-batas negara.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
"Beautiful in Bali" terinspirasi dari perayaan Tahun Baru 2023 di Bali pada Desember lalu bersama keluarga kecilnya. Di tengah kemacetan menuju lokasi wisata, tiba-tiba terbayang orang-orang yang mengunjungi Bali pada fase awal redanya pandemi COVID-19.
“Kalau dipikir-pikir, nyalinya gede juga liburan atau work from Bali (WFB) saat itu. Walau diimbau pemerintah untuk WFB, kan enggak ada jaminan mereka kebal COVID-19 hanya karena ikuti imbauan pemerintah. Keberanian yang berguna untuk kepentingan banyak orang, keberanian mereka terasa indah, a beautiful bravery from the beautiful people,” kata Riko Okelo dalam keterangan pers, Jumat.
Dari ketakjuban itulah, Riko Okelo mengembangkan lagi draf lagu tentang Bali yang memang sebelumnya sudah ada. Dia ingin memastikan bahwa lagu tentang orang-orang yang bernyali itu dikemas sebagus mungkin.
Melalui lagunya, Riko Okelo ingin menyampaikan pesan positif kepada para orang bernyali itu bahwa mereka sangat dihargai dan diapresiasi atas peran penting mereka dalam membangkitkan kembali pariwisata Bali.
"Julukan pahlawan pariwisata Bali mungkin terlalu berlebihan buat mereka (wisatawan Bali pasca pandemi). Tapi, mengecilkan peran mereka terhadap geliat pariwisata Bali pasca pandemi Covid-19 juga membuat kita menjadi terkesan tidak bijaksana,” kata Riko.
Riko Okelo mengaransemen lagu secara unik dengan menggabungkan berbagai elemen genre musik, seperti EDM, afrobeat, dan rock alternative. Lagu dibuka dengan bunyi siulan yang membawa imajinasi kita seolah-olah sedang rebahan di tepi pantai tropis pagi hari ditemani nyanyian kicauan burung.
Hentakan suara synth masuk seperti membuyarkan kawanan burung dan disambut oleh vokal Riko Okelo yang khas dengan nuansa rock alternative. Tak menunggu lama, gebukan drum yang sarat unsur EDM dan afrobeat mengantarkan seluruhnya ke bagian refrain. Di bagian akhir, suasana antemik berupa perpaduan antara kick drum, Timpani, dan tepuk tangan massal menutup lagu, menyiratkan kesan optimisme.
Setelah musik dan vokalnya selesai direkam, Riko Okelo mengirim lagu tersebut ke Florida, Miami, Amerika Serikat (AS) untuk proses mixing dan mastering oleh sound engineer yang juga berprofesi sebagai joki cakram, DJ Austin Leeds.
Riko mengatakan dia menggarap lagu "Beautiful in Bali" secara serius untuk memastikan agar pesan pada lagu dapat mudah diterima oleh penikmat musik secara luas.
Riko mengaku tidak khawatir dengan waktu peluncuran lagu pada awal Ramadhan 2023. Dia berharap lagu "Beautiful in Bali" bisa sekalian mengingatkan penikmat karyanya untuk terpikir liburan Lebaran di Bali.
Dengan lirik lagu berbahasa Inggris dan distribusi lagu melalui berbagai platform digital, Riko juga berharap lagunya dapat menembus batas-batas negara.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023