Nusa Dua (Antara Bali) - Kementerian Sosial telah memberikan bantuan sebanyak Rp2,8 miliar bagi Provinsi Lampung sebagai bagian dari program keserasian sosial pascabentrok yang terjadi di Lampung Selatan.
"Itu diberikan agar tidak terjadi konflik sosial di Lampung," kata Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, di Nusa Dua, Kamis.
Menurut dia, bantuan itu telah disalurkan bagi 26 desa di empat kabupaten di Lampung dengan masing-masing desa diberikan bantuan senilai Rp100 juta.
Jumlah tersebut belum termasuk untuk kebutuhan makanan dan santunan kematian, sehingga jumlah bantuan yang diberikan menurut Salim, lebih dari Rp3 miliar.
"Kita langsung tanggap darurat seperti buat tenda, bantuan makanan yang langsung kita berikan," ujar Salim.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Itu diberikan agar tidak terjadi konflik sosial di Lampung," kata Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, di Nusa Dua, Kamis.
Menurut dia, bantuan itu telah disalurkan bagi 26 desa di empat kabupaten di Lampung dengan masing-masing desa diberikan bantuan senilai Rp100 juta.
Jumlah tersebut belum termasuk untuk kebutuhan makanan dan santunan kematian, sehingga jumlah bantuan yang diberikan menurut Salim, lebih dari Rp3 miliar.
"Kita langsung tanggap darurat seperti buat tenda, bantuan makanan yang langsung kita berikan," ujar Salim.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012