Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah yang memelopori penggunaan kendaraan listrik di daerahnya.
"Selamat kepada Gubernur NTB maupun Bali yang sudah memelopori pemakaian (kendaraan) listrik," kata pria yang akrab disapa Bamsoet itu saat menghadiri Pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis.
Bamsoet memuji bagaimana NTB di bawah kepemimpinan Zulkieflimansyah bisa memproduksi kendaraan listrik. Harus diberi perhatian dan insentif oleh pemerintah pusat agar NTB mampu memproduksi lebih banyak lagi kendaraan listrik secara massal.
NTB dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain. Tidak menutup kemungkinan, NTB kelak akan menjadi pusat pengembangan bagi kendaraan listrik nasional.
Bamsoet mengapresiasi pula kebijakan-kebijakan proenergi bersih yang dicanangkan I Wayan Koster dalam mendukung penggunaan kendaraan listrik di wilayahnya tersebut.
"Di Bali, khususnya di kawasan Nusa Dua sudah dibuatkan perda tidak boleh dilintasi kendaraan konvensional. Sepeda motor dan mobil sewaan harus listrik serta tidak boleh ada lagi BBM" kata Bamsoet.
"Di beberapa negara Eropa per 2030 tidak boleh ada lagi di jalan-jalan utama mereka dilintasi mobil berbahan bakar konvensional, berbahan bakar fosil, harus mekanik atau migrasi ke listrik," kata Bamsoet.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Selamat kepada Gubernur NTB maupun Bali yang sudah memelopori pemakaian (kendaraan) listrik," kata pria yang akrab disapa Bamsoet itu saat menghadiri Pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022 di JCC Senayan, Jakarta, Kamis.
Bamsoet memuji bagaimana NTB di bawah kepemimpinan Zulkieflimansyah bisa memproduksi kendaraan listrik. Harus diberi perhatian dan insentif oleh pemerintah pusat agar NTB mampu memproduksi lebih banyak lagi kendaraan listrik secara massal.
NTB dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain. Tidak menutup kemungkinan, NTB kelak akan menjadi pusat pengembangan bagi kendaraan listrik nasional.
Bamsoet mengapresiasi pula kebijakan-kebijakan proenergi bersih yang dicanangkan I Wayan Koster dalam mendukung penggunaan kendaraan listrik di wilayahnya tersebut.
"Di Bali, khususnya di kawasan Nusa Dua sudah dibuatkan perda tidak boleh dilintasi kendaraan konvensional. Sepeda motor dan mobil sewaan harus listrik serta tidak boleh ada lagi BBM" kata Bamsoet.
"Di beberapa negara Eropa per 2030 tidak boleh ada lagi di jalan-jalan utama mereka dilintasi mobil berbahan bakar konvensional, berbahan bakar fosil, harus mekanik atau migrasi ke listrik," kata Bamsoet.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022