Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Minggu pagi melepas sekitar 10.000 peserta Kirab Merah Putih dari depan Istana Merdeka, Jakarta, sekira pukul 7.00 WIB, didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan ulama kharismatik Habib Luthfi bin Yahya.

"Bersama-sama dengan Kapolri, bersama-sama dengan Bapak Habib Luthfi bin Yahya, dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pagi ini saya nyatakan Kirab Merah Putih diberangkatkan," kata Presiden.

Habib Luthfi, yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), menyebut Kirab Merah Putih digelar sebagai bentuk syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang menganugerahkan Tanah Air dengan segala kemakmuran dan kesuburan.


Habib Luthfi mengingatkan, "Dengan adanya kirab pagi hari ini, tunjukkan kita siap menggunakan Merah Putih sampai kapanpun. Kita bertekad untuk menjaga NKRI harga mati. Itulah tujuan utama daripada kirab hari ini, untuk membangkitkan kembali rasa memiliki Tanah Air Indonesia," ujarnya.

 
 

 

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022