Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau penguat (booster) di seluruh wilayah Kabupaten Badung, Bali saat ini mencapai angka 59,17 persen.
"Total di Kabupaten Badung untuk vaksinasi dosis tiga dengan 375.642 sasaran, per 22 Agustus baru tercapai 234.979 sasaran atau sekitar 59,17 persen," ujar Direktur Rumah Sakit Mangusada Badung I Wayan Darta dalam keterangan tertulis Humas Pemkab Badung yang diterima di Mangupura, Rabu.
Ia menjelaskan gambaran capaian vaksinasi dosis 3 di kecamatan per 22 Agustus 2022 diantaranya untuk Kecamatan Petang dengan 24.889 sasaran baru tercapai 14.768 sasaran atau sekitar 57 persen.
Untuk Kecamatan Abiansemal dengan 72.940 sasaran, tercapai 43.259 sasaran atau sekitar 57 persen, selanjutnya Kecamatan Mengwi dengan 87.057 sasaran baru tercapai 59.485 sasaran atau sekitar 59 persen.
"Sedangkan Kecamatan Kuta dengan 41.545 sasaran, tercapai 28.042 sasaran atau sekitar 59 persen, dilanjutkan Kecamatan Kuta Utara dengan 65.180 sasaran, tercapai 39.064 sasaran atau sekitar 58 persen," katanya.
Baca juga: Gubernur Bali targetkan vaksinasi penguat capai 80 persen
Terkait capaian vaksinasi booster tersebut, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengatakan, Satgas Kabupaten Badung sudah melakukan rapat koordinasi bersama seluruh tim satgas, untuk membahas upaya-upaya yang lebih cepat dan untuk mencapai target vaksinasi booster.
Pihaknya akan terus melakukan upaya akselerasi vaksinasi COVID-19 dosis ketiga dengan target yang diharapkan sebesar 80 persen, karena pada saat ini untuk vaksin booster yang memiliki KTP Badung sekarang ini di tiap kecamatan baru di kisaran angka 58 persen hingga 61 persen.
"Untuk itu kami terus menerus melakukan konsolidasi di satgas dan membuka komunikasi kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan tingkat kesadaran mereka untuk melakukan vaksinasi COVID-19," ungkapnya.
Selain pelaksanaan vaksinasi booster, untuk terus mencegah penyebaran pandemi COVID-19 pihaknya juga akan melakukan penguatan testing dan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat.
"Kami juga akan turun ke kecamatan dan bertemu dengan tokoh- tokoh masyarakat setempat untuk bergerak bersama-sama mencegah COVID-19," ujar Wabup Suiasa.
Baca juga: Pemkot Denpasar gandeng lurah-bandesa adat genjot "booster"
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Total di Kabupaten Badung untuk vaksinasi dosis tiga dengan 375.642 sasaran, per 22 Agustus baru tercapai 234.979 sasaran atau sekitar 59,17 persen," ujar Direktur Rumah Sakit Mangusada Badung I Wayan Darta dalam keterangan tertulis Humas Pemkab Badung yang diterima di Mangupura, Rabu.
Ia menjelaskan gambaran capaian vaksinasi dosis 3 di kecamatan per 22 Agustus 2022 diantaranya untuk Kecamatan Petang dengan 24.889 sasaran baru tercapai 14.768 sasaran atau sekitar 57 persen.
Untuk Kecamatan Abiansemal dengan 72.940 sasaran, tercapai 43.259 sasaran atau sekitar 57 persen, selanjutnya Kecamatan Mengwi dengan 87.057 sasaran baru tercapai 59.485 sasaran atau sekitar 59 persen.
"Sedangkan Kecamatan Kuta dengan 41.545 sasaran, tercapai 28.042 sasaran atau sekitar 59 persen, dilanjutkan Kecamatan Kuta Utara dengan 65.180 sasaran, tercapai 39.064 sasaran atau sekitar 58 persen," katanya.
Baca juga: Gubernur Bali targetkan vaksinasi penguat capai 80 persen
Terkait capaian vaksinasi booster tersebut, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa mengatakan, Satgas Kabupaten Badung sudah melakukan rapat koordinasi bersama seluruh tim satgas, untuk membahas upaya-upaya yang lebih cepat dan untuk mencapai target vaksinasi booster.
Pihaknya akan terus melakukan upaya akselerasi vaksinasi COVID-19 dosis ketiga dengan target yang diharapkan sebesar 80 persen, karena pada saat ini untuk vaksin booster yang memiliki KTP Badung sekarang ini di tiap kecamatan baru di kisaran angka 58 persen hingga 61 persen.
"Untuk itu kami terus menerus melakukan konsolidasi di satgas dan membuka komunikasi kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan tingkat kesadaran mereka untuk melakukan vaksinasi COVID-19," ungkapnya.
Selain pelaksanaan vaksinasi booster, untuk terus mencegah penyebaran pandemi COVID-19 pihaknya juga akan melakukan penguatan testing dan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat.
"Kami juga akan turun ke kecamatan dan bertemu dengan tokoh- tokoh masyarakat setempat untuk bergerak bersama-sama mencegah COVID-19," ujar Wabup Suiasa.
Baca juga: Pemkot Denpasar gandeng lurah-bandesa adat genjot "booster"
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022