Singaraja (Antara Bali) - Sebanyak 117 Sarjana Mendidik Di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (SMT3) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Kabupaten Buleleng dibekali materi kepramukaan sebelum menuju medan tugas.
"Mereka mendapat materi kepramukaan ini selama dua hari," kata Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Buleleng, Made Tingkat, di Singaraja, Rabu.
Para SMT3 itu akan bertugas di beberapa daerah di kawasan timur Indonesia. "Anak didik di sana sangat membutuhkan perhatian khusus agar bisa berkembang dan mandiri," katanya.
Sementara itu, Rektor Undiksha Prod Dr Nyoman Sudiana mengatakan bahwa pada tahun ini pihaknya membuka delapan program studi pascasarjana, yakni Pendidikan Dasar, Administrasi Pendidikan, Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Pendidikan IPA, dan Teknologi Pendidikan.
"Sebagai satu-satunya perguruan tinggi negeri berbasis keguruan dan pendidikan di Bali, kami memiliki komitmen yang tinggi dalam meningkatkan kualitas mahasiswa," katanya.(MDE/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Mereka mendapat materi kepramukaan ini selama dua hari," kata Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Buleleng, Made Tingkat, di Singaraja, Rabu.
Para SMT3 itu akan bertugas di beberapa daerah di kawasan timur Indonesia. "Anak didik di sana sangat membutuhkan perhatian khusus agar bisa berkembang dan mandiri," katanya.
Sementara itu, Rektor Undiksha Prod Dr Nyoman Sudiana mengatakan bahwa pada tahun ini pihaknya membuka delapan program studi pascasarjana, yakni Pendidikan Dasar, Administrasi Pendidikan, Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Pendidikan IPA, dan Teknologi Pendidikan.
"Sebagai satu-satunya perguruan tinggi negeri berbasis keguruan dan pendidikan di Bali, kami memiliki komitmen yang tinggi dalam meningkatkan kualitas mahasiswa," katanya.(MDE/M038/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012