Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengapresiasi program sosial Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mendukung pertumbuhan ekonomi yang stabil dan berkelanjutan.
"Pertumbuhan ekonomi didukung oleh stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan serta upaya pemberdayaan sektor riil, khususnya pengembangan UMKM di Provinsi Bali," kata Wagub Bali yang biasa disapa Cok Ace itu di Denpasar, Senin.
Cok Ace menyampaikan hal itu saat menghadiri penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) kepada UMKM binaan dan mitra KPwBI Bali di Subak Pakel, Peguyangan Kaja, Denpasar.
"Peran UMKM sangat penting sebagai penopang perekonomian rakyat sehingga pemerintah memerlukan sinergi, kolaborasi, peran dan kontribusi para pemangku kepentingan," ujarnya.
Untuk itu, pemerintah daerah mengajak para pemangku kepentingan untuk dapat menciptakan UMKM dalam satu ekosistem untuk dapat meningkatkan nilai tambah dengan inovasi serta menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan konsumsi produk/jasa buatan dalam negeri.
Menurut Cok Ace, implementasi unggulan dari PSBI sebagai jawaban tepat untuk kebutuhan pelaku UMKM saat ini, yang memiliki tujuan untuk mendukung pemberdayaan UMKM melalui sinergi dengan pemerintah dalam upaya peningkatan kapasitas ekonomi pelaku UMKM ke depannya.
"Tidak hanya memberikan dukungan modal, namun BI juga memberikan pendampingan atau pembinaan bahkan menyiapkan pasar bagi pelaku UMKM (salah satunya pasar ke Eropa dan Amerika), sehingga harusnya tidak ada lagi kata bahwa UMKM tidak bisa bergerak maju bersama BI dan pemerintah," ucapnya menambahkan.
Cok Ace berharap PSBI yang diterima ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan mampu memberikan kontribusi terhadap perekonomian masyarakat, sehingga memiliki dampak lebih luas untuk membantu usaha pelaku UMKM sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
Baca juga: PHRI tunjuk Kintamani jadi lokasi Bike Tour 2022
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan penyerahan bantuan sosial ini sebagai bentuk kepedulian Bank Indonesia yang dikemas dalam Dedikasi untuk Negeri.
"Kami harapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Bali, dan melalui UMKM sebagai salah satu sarana yang bisa mengangkat kehidupan perekonomian secara mandiri," ujarnya.
Penyerahan bantuan sosial ini diberikan kepada enam kabupaten di Bali, sebagai dukungan terhadap pemulihan perekonomian.
PSBI ini diserahkan kepada Gaza HNS, Kelompok Tani Jati Sujati, Kelompok Ternak Giri Nangi, Kelompok Ternak Amerta Abadi, Kelompok Subak Pakel dan Kelompok Tenun Fortuna-Sidemen.
Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya mengatakan dukungannya terhadap bantuan sosial yang menyasar pelaku UMKM ini, yang diharapkan mampu memberikan efek baik terhadap perekonomian Bali.
Pihaknya akan terus bekerja sama dengan Pemprov Bali dan BI sebagai salah satu pemangku kepentingan terkait untuk terus membangkitkan perekonomian Bali, tentunya dengan peran serta seluruh masyarakat khususnya mereka yang bergerak di bidang UMKM.
Baca juga: Wagub Bali harapkan IPHI dukung program daerah
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Pertumbuhan ekonomi didukung oleh stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan serta upaya pemberdayaan sektor riil, khususnya pengembangan UMKM di Provinsi Bali," kata Wagub Bali yang biasa disapa Cok Ace itu di Denpasar, Senin.
Cok Ace menyampaikan hal itu saat menghadiri penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) kepada UMKM binaan dan mitra KPwBI Bali di Subak Pakel, Peguyangan Kaja, Denpasar.
"Peran UMKM sangat penting sebagai penopang perekonomian rakyat sehingga pemerintah memerlukan sinergi, kolaborasi, peran dan kontribusi para pemangku kepentingan," ujarnya.
Untuk itu, pemerintah daerah mengajak para pemangku kepentingan untuk dapat menciptakan UMKM dalam satu ekosistem untuk dapat meningkatkan nilai tambah dengan inovasi serta menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan konsumsi produk/jasa buatan dalam negeri.
Menurut Cok Ace, implementasi unggulan dari PSBI sebagai jawaban tepat untuk kebutuhan pelaku UMKM saat ini, yang memiliki tujuan untuk mendukung pemberdayaan UMKM melalui sinergi dengan pemerintah dalam upaya peningkatan kapasitas ekonomi pelaku UMKM ke depannya.
"Tidak hanya memberikan dukungan modal, namun BI juga memberikan pendampingan atau pembinaan bahkan menyiapkan pasar bagi pelaku UMKM (salah satunya pasar ke Eropa dan Amerika), sehingga harusnya tidak ada lagi kata bahwa UMKM tidak bisa bergerak maju bersama BI dan pemerintah," ucapnya menambahkan.
Cok Ace berharap PSBI yang diterima ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan mampu memberikan kontribusi terhadap perekonomian masyarakat, sehingga memiliki dampak lebih luas untuk membantu usaha pelaku UMKM sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi Bali.
Baca juga: PHRI tunjuk Kintamani jadi lokasi Bike Tour 2022
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan penyerahan bantuan sosial ini sebagai bentuk kepedulian Bank Indonesia yang dikemas dalam Dedikasi untuk Negeri.
"Kami harapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Bali, dan melalui UMKM sebagai salah satu sarana yang bisa mengangkat kehidupan perekonomian secara mandiri," ujarnya.
Penyerahan bantuan sosial ini diberikan kepada enam kabupaten di Bali, sebagai dukungan terhadap pemulihan perekonomian.
PSBI ini diserahkan kepada Gaza HNS, Kelompok Tani Jati Sujati, Kelompok Ternak Giri Nangi, Kelompok Ternak Amerta Abadi, Kelompok Subak Pakel dan Kelompok Tenun Fortuna-Sidemen.
Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya mengatakan dukungannya terhadap bantuan sosial yang menyasar pelaku UMKM ini, yang diharapkan mampu memberikan efek baik terhadap perekonomian Bali.
Pihaknya akan terus bekerja sama dengan Pemprov Bali dan BI sebagai salah satu pemangku kepentingan terkait untuk terus membangkitkan perekonomian Bali, tentunya dengan peran serta seluruh masyarakat khususnya mereka yang bergerak di bidang UMKM.
Baca juga: Wagub Bali harapkan IPHI dukung program daerah
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022