Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga S. Uno berencana meningkatkan jumlah atraksi wisata olahraga (sports tourism) unggulan di tanah air karena itu diyakini mampu menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara.
Oleh karena itu, Sandiaga berharap pengelola destinasi wisata dapat berkolaborasi dengan pihak lain menciptakan kegiatan-kegiatan (event) unggulan berbasis wisata olahraga.
“Khusus untuk sports tourism, tahun ini yang terpilih ada 10 (jenis olahraga, red.), tetapi melihat animo (minat tinggi wisatawan, red.) seperti ini, mungkin kami tingkatkan dengan konsep kolaborasi. Target saya, kalau bisa setiap destinasi punya event-event unggulan,” kata Sandiaga pada sela-sela kegiatannya di Jimbaran, Badung, Sabtu.
Ia mencontohkan salah satu “sports tourism” unggulan versi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun ini adalah lomba lari marathon.
Baca juga: Sandiaga dan atlet renang akui ada sensasi beda di "Oceanman 2022" di Bali (video)
“Di bali banyak (lomba) marathon, (kemudian ada) surfing (berselancar), olahraga berbasis wisata bahari, lari, yang kemarin kami coba di Kintamani, di Gianyar, ada juga di Jembrana kegiatan Makepung. Itu juga sports tourism,” kata Sandiaga Uno menjawab pertanyaan ANTARA.
Makepung merupakan tradisi balapan kerbau yang masih dipraktikkan oleh masyarakat di Jembrana, Bali.
“Jadi, menurut saya, kita (Kemenparekraf dan pemerintah daerah, red) harus mendorong itu, karena setiap event baik itu skala daerah sampai skala internasional luar biasa dampaknya,” kata Menteri Pariwisata RI.
Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga menyampaikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menempatkan “sports tourism” dalam kalender wisata tersendiri berbeda dari Kharisma Event Nusantara.
“Kami sudah memisahkan agenda wisata olahraga ke agenda terpisah. Jadi tidak dicampur dengan Kharisma Event Nusantara,” kata dia.
Baca juga: Makepung "Gubernur Bali Cup" kembali digelar setelah terhenti 10 tahun
Kharisma Event Nusantara (KEN) merupakan kompilasi acara-acara wisata unggulan dari berbagai daerah 34 provinsi Indonesia. Untuk tahun ini, ada 100 acara/kegiatan wisata unggulan versi Kementerian Pariwisata yang terangkum dalam KEN 2022.
Perlakuan khusus diberikan kepada wisata olahraga, karena menurut Sandiaga atraksi wisata olahraga punya banyak manfaat atau dapat membantu menghidupkan sektor perekonomian lainnya.
Ia mencontohkan kejuaraan renang laut lepas Oceanman Indonesia 2022 di Pantai Muaya, Jimbaran, Badung, Sabtu, tidak hanya menarik kunjungan para perenang ke Pulau Dewata.
“Kita lihat ini (hampir) 500 (perenang) yang ikut, tetapi mereka tidak sendiri, mereka bawa saudaranya, keluarganya, dan selain renang mereka juga berwisata, dan mengonsumsi produk-produk ekonomi kreatif untuk kebangkitan Bali dan pulihnya ekonomi kita,” kata Sandiaga.
Tidak hanya itu, kejuaraan Oceanman Indonesia juga turut menampilkan sejumlah booth yang menjual produk-produk unggulan Bali buatan UMKM, misalnya kopi dan cemilan pie susu.
“Ini adalah bukti kegiatan event ini selalu bisa menggeliatkan ekonomi, dan kalau sports tourism itu bukan hanya olahraga, tetapi juga ada kegiatan yang berkaitan dengan kebangkitan Bali,” kata Sandiaga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Oleh karena itu, Sandiaga berharap pengelola destinasi wisata dapat berkolaborasi dengan pihak lain menciptakan kegiatan-kegiatan (event) unggulan berbasis wisata olahraga.
“Khusus untuk sports tourism, tahun ini yang terpilih ada 10 (jenis olahraga, red.), tetapi melihat animo (minat tinggi wisatawan, red.) seperti ini, mungkin kami tingkatkan dengan konsep kolaborasi. Target saya, kalau bisa setiap destinasi punya event-event unggulan,” kata Sandiaga pada sela-sela kegiatannya di Jimbaran, Badung, Sabtu.
Ia mencontohkan salah satu “sports tourism” unggulan versi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun ini adalah lomba lari marathon.
Baca juga: Sandiaga dan atlet renang akui ada sensasi beda di "Oceanman 2022" di Bali (video)
“Di bali banyak (lomba) marathon, (kemudian ada) surfing (berselancar), olahraga berbasis wisata bahari, lari, yang kemarin kami coba di Kintamani, di Gianyar, ada juga di Jembrana kegiatan Makepung. Itu juga sports tourism,” kata Sandiaga Uno menjawab pertanyaan ANTARA.
Makepung merupakan tradisi balapan kerbau yang masih dipraktikkan oleh masyarakat di Jembrana, Bali.
“Jadi, menurut saya, kita (Kemenparekraf dan pemerintah daerah, red) harus mendorong itu, karena setiap event baik itu skala daerah sampai skala internasional luar biasa dampaknya,” kata Menteri Pariwisata RI.
Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga menyampaikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menempatkan “sports tourism” dalam kalender wisata tersendiri berbeda dari Kharisma Event Nusantara.
“Kami sudah memisahkan agenda wisata olahraga ke agenda terpisah. Jadi tidak dicampur dengan Kharisma Event Nusantara,” kata dia.
Baca juga: Makepung "Gubernur Bali Cup" kembali digelar setelah terhenti 10 tahun
Kharisma Event Nusantara (KEN) merupakan kompilasi acara-acara wisata unggulan dari berbagai daerah 34 provinsi Indonesia. Untuk tahun ini, ada 100 acara/kegiatan wisata unggulan versi Kementerian Pariwisata yang terangkum dalam KEN 2022.
Perlakuan khusus diberikan kepada wisata olahraga, karena menurut Sandiaga atraksi wisata olahraga punya banyak manfaat atau dapat membantu menghidupkan sektor perekonomian lainnya.
Ia mencontohkan kejuaraan renang laut lepas Oceanman Indonesia 2022 di Pantai Muaya, Jimbaran, Badung, Sabtu, tidak hanya menarik kunjungan para perenang ke Pulau Dewata.
“Kita lihat ini (hampir) 500 (perenang) yang ikut, tetapi mereka tidak sendiri, mereka bawa saudaranya, keluarganya, dan selain renang mereka juga berwisata, dan mengonsumsi produk-produk ekonomi kreatif untuk kebangkitan Bali dan pulihnya ekonomi kita,” kata Sandiaga.
Tidak hanya itu, kejuaraan Oceanman Indonesia juga turut menampilkan sejumlah booth yang menjual produk-produk unggulan Bali buatan UMKM, misalnya kopi dan cemilan pie susu.
“Ini adalah bukti kegiatan event ini selalu bisa menggeliatkan ekonomi, dan kalau sports tourism itu bukan hanya olahraga, tetapi juga ada kegiatan yang berkaitan dengan kebangkitan Bali,” kata Sandiaga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022