Denpasar (Antara Bali) - Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) mendorong Pemerintah Provinsi Bali menyusun pedoman pengembangan sektor pariwisata berbasis budaya.

"Selama ini Bali belum memiliki pedoman itu. Padahal basis pariwisata adalah budaya. Hal itu tidak terlepas dari para pihak pemegang kebijakan yang berpikir dalam satu kotak," kata Ketua GIPI Bali Ida Bagus Ngurah Wijaya di Denpasar, Rabu.

Para pihak pengambil kebijakan seharusnya melibatkan atau setidaknya mendengarkan masukan dari para pelaku industri pariwasata sebagai pengguna dari produk peraturan yang dihasilkan.

Keterlibatan dunia usaha pariwisata dalam penentuan kebijakan dalam pengembangan pariwisata di Bali bertujuan untuk menciptakan pembangunan sektor tersebut yang berkesinambungan, bukan sebaliknya hanya untuk kepentingan sesaat yang menyebabkan kerusakan sehingga mengancam keberlangsungan.

"Seperti yang terjadi di wilayah selatan, khususnya di wilayah Kuta, pembangunan di sana lebih mementingkan kuantitas dibandingkan kualitas sehingga banyak bermunculan hotel dengan tarif murah," ujarnya.(IGT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012