Koordinator Staf Khusus Presiden RI AAGN Ari Dwipayana menghadiri acara pecaruan Tawur Kesanga di Catus Pata, Ubud, Bali, Rabu (2/3), sehari sebelum umat Hindu melaksanakan catur brata penyepian.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis pagi, acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 sampai dengan 13.00 WITA ini dihadiri sejumlah elemen dan dipimpin oleh Ida Pedanda Gede Jungutan dari Grya Peling Delodan Padang Tegal Ubud serta Ida Pedanda Budha Griya Sidemen.
Acara pecaruan Tawur Kesanga tidak hanya dilaksanakan di tingkat Kecamatan Ubud, tetapi juga di enam Desa Adat se-Kelurahan Ubud meliputi Desa Adat Ubud, Bentuyung, Junjungan, Tegallantang, Taman Kaja, dan Padangtegal.
Baca juga: Polda Bali siagakan 6.125 personel amankan Hari Raya Nyepi
Pada kesempatan itu Ari Dwipayana yang juga Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud mengikuti seluruh prosesi upacara yang diakhiri dengan persembahyangan bersama.
Sementara itu, Camat Ubud I Wayan Suwija menjelaskan bahwa tujuan dari upacara Tawur Kesanga adalah harmonisasi dan menyucikan alam beserta isinya sehingga tercapai keharmonisan alam menuju Jagadhita.
Selain itu, pada Tawur Kesanga, umat Hindu berdoa secara khusus agar pandemi COVID-19 segera berakhir dan semua warga, khususnya di Ubud, diberikan perlindungan dan keselamatan.
Dalam acara tersebut juga diserahkan pinjaman motor listrik dari Deva Asosiation kepada Yayasan Bina Wisata Ubud untuk mendukung patroli pecalang saat pelaksanaan hari Nyepi. Hal ini sekaligus mewujudkan Ubud yang Green dengan mengampanyekan penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis pagi, acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 sampai dengan 13.00 WITA ini dihadiri sejumlah elemen dan dipimpin oleh Ida Pedanda Gede Jungutan dari Grya Peling Delodan Padang Tegal Ubud serta Ida Pedanda Budha Griya Sidemen.
Acara pecaruan Tawur Kesanga tidak hanya dilaksanakan di tingkat Kecamatan Ubud, tetapi juga di enam Desa Adat se-Kelurahan Ubud meliputi Desa Adat Ubud, Bentuyung, Junjungan, Tegallantang, Taman Kaja, dan Padangtegal.
Baca juga: Polda Bali siagakan 6.125 personel amankan Hari Raya Nyepi
Pada kesempatan itu Ari Dwipayana yang juga Ketua Yayasan Puri Kauhan Ubud mengikuti seluruh prosesi upacara yang diakhiri dengan persembahyangan bersama.
Sementara itu, Camat Ubud I Wayan Suwija menjelaskan bahwa tujuan dari upacara Tawur Kesanga adalah harmonisasi dan menyucikan alam beserta isinya sehingga tercapai keharmonisan alam menuju Jagadhita.
Selain itu, pada Tawur Kesanga, umat Hindu berdoa secara khusus agar pandemi COVID-19 segera berakhir dan semua warga, khususnya di Ubud, diberikan perlindungan dan keselamatan.
Dalam acara tersebut juga diserahkan pinjaman motor listrik dari Deva Asosiation kepada Yayasan Bina Wisata Ubud untuk mendukung patroli pecalang saat pelaksanaan hari Nyepi. Hal ini sekaligus mewujudkan Ubud yang Green dengan mengampanyekan penggunaan energi bersih yang ramah lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022