Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Provinsi Bali menyetujui dana Rp5,9 miliar untuk bonus atlet peraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau, 9-20 September 2012.
"Kami berterima kasih kepada Bapak Gubernur dan DPRD Provinsi yang menyetujui dana tersebut untuk menambah semangat atlet dalam bertanding di PON 2012," kata Ketua Umum KONI Bali, Drs Made Nariana di Denpasar, Minggu.
Dana bonus sudah ditetapkan besarannya menjelang keberangkatan atlet ke medan laga PON Riau itu. "Kami berharap bonus yang disiapkan untuk atlet peraih medali emas pada PON Riau nanti paling sedikit sama dengan yang pernah diberikan kepada atlet PON di Kaltim 2008 yakni Rp100 juta," kata Nariana.
Perhitungan itu dilakukan karena dana dari pemerintah provinsi tidak ada penambahan dan besaran bonus nanti tergantung perolehan medali emas di PON Riau.
"Atlet peraih emas sangat menentukan dalam besaran bonus nanti," kata Nariana sambil menggambarkan kalau jumlah perolehan medali nanti lebih banyak dari PON Kaltim, maka anggarannya akan membengkak.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami berterima kasih kepada Bapak Gubernur dan DPRD Provinsi yang menyetujui dana tersebut untuk menambah semangat atlet dalam bertanding di PON 2012," kata Ketua Umum KONI Bali, Drs Made Nariana di Denpasar, Minggu.
Dana bonus sudah ditetapkan besarannya menjelang keberangkatan atlet ke medan laga PON Riau itu. "Kami berharap bonus yang disiapkan untuk atlet peraih medali emas pada PON Riau nanti paling sedikit sama dengan yang pernah diberikan kepada atlet PON di Kaltim 2008 yakni Rp100 juta," kata Nariana.
Perhitungan itu dilakukan karena dana dari pemerintah provinsi tidak ada penambahan dan besaran bonus nanti tergantung perolehan medali emas di PON Riau.
"Atlet peraih emas sangat menentukan dalam besaran bonus nanti," kata Nariana sambil menggambarkan kalau jumlah perolehan medali nanti lebih banyak dari PON Kaltim, maka anggarannya akan membengkak.(*/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012