![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://bali.antaranews.com/berita/268865/dtw-likupang-dikenalkan-ke-dunia-lewat-side-event-perdana-w20-indonesia-2022&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/02/10/l1537nlkoQ.jpg&description=DTW Likupang dikenalkan ke dunia lewat "side event" perdana W20 Indonesia 2022){kind=link}
Daerah Tujuan Wisata (DTW) Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara menjadi lokasi yang dipilih sebagai side event perdana pada 14-16 Februari 2022 dalam rangkaian pelaksanaan W20 Indonesia 2022.
Chair W20 Indonesia 2022 Hardiani Uli Silalahi dalam acara Media Update "Rangkaian Kegiatan Multilateral - Women20 Indonesia, di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa W20 akan mengadakan sejumlah side events di beberapa destinasi wisata di Indonesia untuk memperkenalkan keindahan alam Indonesia kepada dunia.
"Sesuai dengan anjuran pemerintah ya, bahwa kita harus menciptakan destinasi-destinasi wisata selain dari Bali. Di Indonesia itu banyak sekali (destinasi wisata), bukan hanya Bali saja. Jadi tentu kami memilih dua destinasi prioritas, yang pertama adalah di Likupang dan nanti ditutup juga dengan destinasi prioritas yaitu di Danau Toba," kata Uli.
Baca juga: Menparekraf: "Kalkulator Jejak Karbon" untuk reputasi pariwisata di Keketuaan G20
Pemilihan Likupang sebagai lokasi side events dari W20 Presidensi Indonesia diharapkan dapat ikut mengenalkan destinasi wisata unggulan ini ke dunia internasional.
Likupang sendiri merupakan salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang juga telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai destinasi wisata super prioritas. Saat ini pembangunan ekosistem wisata terpadu sedang dibangun di sana dan diharapkan akan mampu menjadi destinasi wisata kelas dunia.
Setelah di Likupang, side events W20 Presidensi Indonesia hingga W20 Summit akan dilaksanakan di Batu, Jawa Timur dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Maret 2022, Manokwari, Papua Barat pada Mei 2022, Danau Toba, Sumatera Utara pada Juli 2022 dan Denpasar, Bali pada September - Oktober 2022.
Ada empat tema besar yang diusung W20 dalam Presidensi G20 Indonesia 2022 yakni kesetaraan gender, inklusi ekonomi, peningkatan ketahanan perempuan perdesaan dan perempuan penyandang disabilitas dan akses terhadap fasilitas kesehatan yang adil secara gender.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Chair W20 Indonesia 2022 Hardiani Uli Silalahi dalam acara Media Update "Rangkaian Kegiatan Multilateral - Women20 Indonesia, di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa W20 akan mengadakan sejumlah side events di beberapa destinasi wisata di Indonesia untuk memperkenalkan keindahan alam Indonesia kepada dunia.
"Sesuai dengan anjuran pemerintah ya, bahwa kita harus menciptakan destinasi-destinasi wisata selain dari Bali. Di Indonesia itu banyak sekali (destinasi wisata), bukan hanya Bali saja. Jadi tentu kami memilih dua destinasi prioritas, yang pertama adalah di Likupang dan nanti ditutup juga dengan destinasi prioritas yaitu di Danau Toba," kata Uli.
Baca juga: Menparekraf: "Kalkulator Jejak Karbon" untuk reputasi pariwisata di Keketuaan G20
Pemilihan Likupang sebagai lokasi side events dari W20 Presidensi Indonesia diharapkan dapat ikut mengenalkan destinasi wisata unggulan ini ke dunia internasional.
Likupang sendiri merupakan salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang juga telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai destinasi wisata super prioritas. Saat ini pembangunan ekosistem wisata terpadu sedang dibangun di sana dan diharapkan akan mampu menjadi destinasi wisata kelas dunia.
Setelah di Likupang, side events W20 Presidensi Indonesia hingga W20 Summit akan dilaksanakan di Batu, Jawa Timur dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Maret 2022, Manokwari, Papua Barat pada Mei 2022, Danau Toba, Sumatera Utara pada Juli 2022 dan Denpasar, Bali pada September - Oktober 2022.
Ada empat tema besar yang diusung W20 dalam Presidensi G20 Indonesia 2022 yakni kesetaraan gender, inklusi ekonomi, peningkatan ketahanan perempuan perdesaan dan perempuan penyandang disabilitas dan akses terhadap fasilitas kesehatan yang adil secara gender.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022