Denpasar (Antara Bali) - Narapidana Muslim di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II-A Kerobokan Denpasar diharapkan meningkatkan nilai ketakwaan untuk senantiasa mawas diri terlebih di hari yang fitri.
     
Nasiudin, selaku Imam dalam Solat Id menyatakan hal itu dalam khotbahnya kepada 514 narapidana dan tahanan Muslim di LP Kerobokan, Denpasar, Minggu.
     
"Bahwa sesungguhnya nilai - nilai ketakwaan bisa memotivasi diri kita untuk berhati-hati dan senantiasa mawas diri, itu bisa diaktulisasikan terutama apa yang telah kita lakukan selama berpuasa dalam sebulan," katanya dalam khotbah seusai Sholat Id.
     
Pelaksanaan ibadah Sholat Id di LP Kerobokan itupun berlangsung khusyuk meskipun sempat diguyur hujan gerimis. Nasiudin mengilustrasikan nilai takwa bahwa meskipun menjadi narapidana namun umat muslim harus senantiasa memotivasi untuk mawas diri.
     
Mawas diri tersebut memiliki empat ciri yang semestinya dimiliki oleh semua umat. Ciri tersebut di antaranya kecerdasan spiritual, finansial, emosional, dan sosial.(DWA)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012