Jakarta (Antara Bali) - Pemerintah telah menggulirkan berbagai program guna mengentaskan angka kemiskinan di Tanah Air melalui empat klaster yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan taraf hidup masyarakat secara adil dan merata.
"Untuk mengentaskan kemiskinan, pemerintah telah menggulirkan program melalui empat klaster," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat membacakan Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT ke-67 Proklamasi Kemerdekaan RI di Gedung DPR Jakarta, Kamis.
Presiden memaparkan, klaster pertama berupa bantuan langsung Raskin (beras untuk rumah tangga miskin), BOS (bantuan operasional sekolah) dan Program Keluarga Harapan.
Sedangkan klaster kedua adalah mengembangkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, dan klaster ketiga adalah program berbasis usaha kecil, mikro, dan menengah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Corporate Social Responsibility (CSR).
Terakhir, klaster keempat untuk mengentaskan kemiskinan melalui program rumah murah, angkutan umum murah, air bersih dan listrik yang makin merata, serta peningkatan kehidupan nelayan dan masyarakat miskin di perkotaan.
"Pemerintah juga terus memikirkan dan mengupayakan peningkatan kesejahteraan para buruh, baik menyangkut upah yang makin layak maupun bentuk-bentuk kesejahteraan yang lain. Kita ingin dunia usaha makin tumbuh dan berkembang, dan pertumbuhan itu juga membawa serta peningkatan bagi kesejahteraan para buruhnya," katanya.(*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Untuk mengentaskan kemiskinan, pemerintah telah menggulirkan program melalui empat klaster," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat membacakan Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT ke-67 Proklamasi Kemerdekaan RI di Gedung DPR Jakarta, Kamis.
Presiden memaparkan, klaster pertama berupa bantuan langsung Raskin (beras untuk rumah tangga miskin), BOS (bantuan operasional sekolah) dan Program Keluarga Harapan.
Sedangkan klaster kedua adalah mengembangkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, dan klaster ketiga adalah program berbasis usaha kecil, mikro, dan menengah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Corporate Social Responsibility (CSR).
Terakhir, klaster keempat untuk mengentaskan kemiskinan melalui program rumah murah, angkutan umum murah, air bersih dan listrik yang makin merata, serta peningkatan kehidupan nelayan dan masyarakat miskin di perkotaan.
"Pemerintah juga terus memikirkan dan mengupayakan peningkatan kesejahteraan para buruh, baik menyangkut upah yang makin layak maupun bentuk-bentuk kesejahteraan yang lain. Kita ingin dunia usaha makin tumbuh dan berkembang, dan pertumbuhan itu juga membawa serta peningkatan bagi kesejahteraan para buruhnya," katanya.(*/ADT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012