Asisten Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) untuk Wilayah Asia Timur dan Pasifik Daniel J. Kritenbrink bicara tentang Kemitraan AS dan Indonesia, Vaksin COVID-19 dan Musik dalam Serial Video Podcast "CurioUS".
"Saya memilih Jakarta sebagai kunjungan pertama saya di Asia Tenggara karena peran kepemimpinan Indonesia di kawasan ini," kata Asisten Menlu AS Daniel J. Kritenbrink menjadi tamu dalam episode kesepuluh video podcast "CurioUS" yang bisa disaksikan melalui kanal YouTube Konsulat Jenderal A.S. Surabaya (bit.ly/CurioUS_Episode10), Sabtu.
CurioUS adalah serial video podcast dari Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya yang menyajikan perbincangan secara jujur dan terbuka tentang kehidupan para diplomat AS.
Kritenbrink menyoroti berbagai bidang kerja sama antara Amerika Serikat dan Indonesia, seperti perubahan iklim, keamanan, serta sumbangan lebih dari 25 juta dosis vaksin COVID-19 dari AS untuk Indonesia.
"Kami ingin memajukan kepentingan bersama terutama dalam perdamaian dan kemakmuran, serta terus mempertahankan nilai-nilai penting yang kita junjung bersama," katanya.
Baca juga: Humas Konjen Amerika ajak ANTARA Bali perangi hoaks (video greeting HUT ke-84 ANTARA)
Selain membahas kemitraan diplomatik AS-Indonesia, Kritenbrink juga bercerita mengenai sisi pribadinya.
Kepala Humas Konsulat Jenderal AS di Surabaya Angie Mizeur mengatakan, dalam episode ini, penonton dapat mengetahui mengapa Kritenbrink ingin menjadi diplomat. Beliau juga berbicara tentang college football.
"Saya yakin penonton akan terkejut dengan lagu karaoke favoritnya! Anda juga bisa mendapatkan hadiah jika mengajukan pertanyaan di kolom komentar," katanya.
Daniel J. Kritenbrink menjadi Asisten Menteri Luar Negeri untuk Wilayah Asia Timur dan Pasifik pada 24 September 2021. Ia telah menjadi diplomat AS sejak tahun 1994 dan seorang anggota Senior Foreign Service, class of Career Minister.
Ia sebelumnya menjabat sebagai Duta Besar AS untuk Vietnam (2017-2021), Direktur Senior untuk Wilayah Asia di Dewan Keamanan Nasional (2015-2017), dan Wakil Duta Besar di Kedutaan Besar A.S. di Beijing (2013- 2015).
Kritenbrink sebelumnya pernah bertugas di Beijing, Tokyo, Sapporo, dan Kuwait. Di Washington, DC, beliau bertugas sebagai Direktur Kantor Urusan Cina dan Mongolia di Departemen Luar Negeri, serta menjadi Asisten Staf untuk Asisten Menteri Luar Negeri untuk Wilayah Near East.
Asisten Menlu AS ini berasal dari Nebraska, dan mendapatkan gelar sarjana di University of Nebraska-Kearney, serta gelar master di University of Virginia. Ia fasih berbicara dalam bahasa Mandarin dan Jepang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Saya memilih Jakarta sebagai kunjungan pertama saya di Asia Tenggara karena peran kepemimpinan Indonesia di kawasan ini," kata Asisten Menlu AS Daniel J. Kritenbrink menjadi tamu dalam episode kesepuluh video podcast "CurioUS" yang bisa disaksikan melalui kanal YouTube Konsulat Jenderal A.S. Surabaya (bit.ly/CurioUS_Episode10), Sabtu.
CurioUS adalah serial video podcast dari Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya yang menyajikan perbincangan secara jujur dan terbuka tentang kehidupan para diplomat AS.
Kritenbrink menyoroti berbagai bidang kerja sama antara Amerika Serikat dan Indonesia, seperti perubahan iklim, keamanan, serta sumbangan lebih dari 25 juta dosis vaksin COVID-19 dari AS untuk Indonesia.
"Kami ingin memajukan kepentingan bersama terutama dalam perdamaian dan kemakmuran, serta terus mempertahankan nilai-nilai penting yang kita junjung bersama," katanya.
Baca juga: Humas Konjen Amerika ajak ANTARA Bali perangi hoaks (video greeting HUT ke-84 ANTARA)
Selain membahas kemitraan diplomatik AS-Indonesia, Kritenbrink juga bercerita mengenai sisi pribadinya.
Kepala Humas Konsulat Jenderal AS di Surabaya Angie Mizeur mengatakan, dalam episode ini, penonton dapat mengetahui mengapa Kritenbrink ingin menjadi diplomat. Beliau juga berbicara tentang college football.
"Saya yakin penonton akan terkejut dengan lagu karaoke favoritnya! Anda juga bisa mendapatkan hadiah jika mengajukan pertanyaan di kolom komentar," katanya.
Daniel J. Kritenbrink menjadi Asisten Menteri Luar Negeri untuk Wilayah Asia Timur dan Pasifik pada 24 September 2021. Ia telah menjadi diplomat AS sejak tahun 1994 dan seorang anggota Senior Foreign Service, class of Career Minister.
Ia sebelumnya menjabat sebagai Duta Besar AS untuk Vietnam (2017-2021), Direktur Senior untuk Wilayah Asia di Dewan Keamanan Nasional (2015-2017), dan Wakil Duta Besar di Kedutaan Besar A.S. di Beijing (2013- 2015).
Kritenbrink sebelumnya pernah bertugas di Beijing, Tokyo, Sapporo, dan Kuwait. Di Washington, DC, beliau bertugas sebagai Direktur Kantor Urusan Cina dan Mongolia di Departemen Luar Negeri, serta menjadi Asisten Staf untuk Asisten Menteri Luar Negeri untuk Wilayah Near East.
Asisten Menlu AS ini berasal dari Nebraska, dan mendapatkan gelar sarjana di University of Nebraska-Kearney, serta gelar master di University of Virginia. Ia fasih berbicara dalam bahasa Mandarin dan Jepang. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022