![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://bali.antaranews.com/berita/265057/pemkab-badung-mulai-laksanakan-vaksinasi-booster-covid-19&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/01/13/Vaksin-tahap-ketiga-2.jpeg&description=Pemkab Badung mulai laksanakan vaksinasi "Booster" COVID-19){kind=link}
Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, memulai pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau booster bagi masyarakat.
"Kami sangat mengapresiasi program yang dicanangkan pemerintah pusat dalam melaksanakan program vaksinasi COVID-19 booster yang bertujuan untuk meminimalkan penyebaran COVID-19, terutamanya bagi lansia yang rentan dan secara fisik sangat mudah tertular," ujar Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, dengan dimulainya vaksinasi dosis ketiga itu, pihaknya berharap kepada masyarakat khususnya yang mempunyai keluarga lansia agar mengikuti program vaksinasi COVID-19 booster.
Mereka dapat menerima vaksinasi booster dengan syarat tekah menerima vaksin COVID-19 tahap satu dan dua yang sudah dilakukan dengan jarak vaksin kedua sudah lebih dari enam bulan.
"Mulai hari ini kami akan bergerak terus dalam melaksanakan vaksinasi booster sehingga apa yang menjadi rasa khawatir kami terhadap penularan COVID-19 terhadap lansia bisa berkurang," katanya.
Baca juga: Bali siapkan 280 ribu dosis vaksin penguat
Sekda Adi Arnawa menjelaskan, ia berharap kepada lansia yang akan divaksin agar tidak takut karena vaksin COVID-19 sangat penting untuk meningkatkan imunitas mereka.
"Meskipun begitu, COVID-19 ini menyerang tidak memandang usia, untuk itu mudah-mudahan dengan adanya pencanangan dan pemberian vaksin tahap ketiga hari ini, setidaknya kami bisa meminimalisir penyebaran pandemi COVID-19 di Badung," ungkapnya.
Pemkab Badung juga terus mengimbau kepada seluruh masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker meskipun tingkat penularan pandemi COVID-19 telah menurun.
"Meskipun warga sudah mendapatkan vaksin, dalam menjalankan kegiatan sehari-hari baik itu di rumah dan di masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Adi Arnawa.
Kepala Dinas Kesehatan Badung I Nyoman Gunarta menambahkan, pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi COVID-19 booster pihaknya menyasar sebanyak 120 orang masyarakat dengan jenis vaksin yang diberikan adalah vaksin Astrazeneca dengan dosis 0,25 ml.
"Kriteria vaksin booster untuk lansia yang mendapatkan vaksinasi tahap satu dan dua dengan jenis vaksin Sinovac atau Biofarma serta jarak vaksinasi tahap kedua sudah lebih dari enam bulan dan saat pelaksanaan vaksin peserta dalam keadaan sehat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Kami sangat mengapresiasi program yang dicanangkan pemerintah pusat dalam melaksanakan program vaksinasi COVID-19 booster yang bertujuan untuk meminimalkan penyebaran COVID-19, terutamanya bagi lansia yang rentan dan secara fisik sangat mudah tertular," ujar Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Kamis.
Ia mengatakan, dengan dimulainya vaksinasi dosis ketiga itu, pihaknya berharap kepada masyarakat khususnya yang mempunyai keluarga lansia agar mengikuti program vaksinasi COVID-19 booster.
Mereka dapat menerima vaksinasi booster dengan syarat tekah menerima vaksin COVID-19 tahap satu dan dua yang sudah dilakukan dengan jarak vaksin kedua sudah lebih dari enam bulan.
"Mulai hari ini kami akan bergerak terus dalam melaksanakan vaksinasi booster sehingga apa yang menjadi rasa khawatir kami terhadap penularan COVID-19 terhadap lansia bisa berkurang," katanya.
Baca juga: Bali siapkan 280 ribu dosis vaksin penguat
Sekda Adi Arnawa menjelaskan, ia berharap kepada lansia yang akan divaksin agar tidak takut karena vaksin COVID-19 sangat penting untuk meningkatkan imunitas mereka.
"Meskipun begitu, COVID-19 ini menyerang tidak memandang usia, untuk itu mudah-mudahan dengan adanya pencanangan dan pemberian vaksin tahap ketiga hari ini, setidaknya kami bisa meminimalisir penyebaran pandemi COVID-19 di Badung," ungkapnya.
Pemkab Badung juga terus mengimbau kepada seluruh masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker meskipun tingkat penularan pandemi COVID-19 telah menurun.
"Meskipun warga sudah mendapatkan vaksin, dalam menjalankan kegiatan sehari-hari baik itu di rumah dan di masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan," ujar Adi Arnawa.
Kepala Dinas Kesehatan Badung I Nyoman Gunarta menambahkan, pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi COVID-19 booster pihaknya menyasar sebanyak 120 orang masyarakat dengan jenis vaksin yang diberikan adalah vaksin Astrazeneca dengan dosis 0,25 ml.
"Kriteria vaksin booster untuk lansia yang mendapatkan vaksinasi tahap satu dan dua dengan jenis vaksin Sinovac atau Biofarma serta jarak vaksinasi tahap kedua sudah lebih dari enam bulan dan saat pelaksanaan vaksin peserta dalam keadaan sehat," katanya.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022